PLN Siapkan Pengamanan Pasokan Listrik Berlapis untuk Rangkaian Kegiatan Presiden RI di Bangka Belitung

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG – PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Wilayah Bangka Belitung menyiagakan sistem pengamanan pasokan listrik berlapis untuk memastikan keandalan kelistrikan selama rangkaian kegiatan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Senin (6/10/2025).

BACA JUGA:DPRD Sahkan Raperda RPJMD Bangka Barat 2025-2029

Dalam kunjungan kenegaraan tersebut, Presiden RI hadir bersama sejumlah pejabat tinggi negara, antara lain Jaksa Agung Republik Indonesia, ST Burhanuddin, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, serta beberapa menteri terkait lainnya.

BACA JUGA:Maarten Paes: Dua Laga Terbesar Indonesia, Tak Boleh Terbebani

Untuk mendukung kelancaran seluruh agenda dan menjaga keandalan sistem kelistrikan, PLN Babel menerapkan skema pengamanan kelistrikan berlapis di seluruh titik strategis, mencakup Bandara Depati Amir, lokasi kegiatan utama, hingga kawasan VIP dan jalur pergerakan rombongan kenegaraan.

General Manager PLN Unit Induk Wilayah Bangka Belitung, Ira Savitri, menjelaskan bahwa seluruh personel dan infrastruktur kelistrikan disiagakan penuh melalui koordinasi lintas sektor yang intensif.

BACA JUGA:Ini Kata Jampidsus Febrie Adriansyah Soal Penyegelan Aset-aset Kolektor Agat Cs

“Momentum strategis ini menjadi bentuk pengabdian PLN untuk mendukung kelancaran agenda kenegaraan.

Kami menerapkan zero down time operation dengan dukungan 48 personel siaga, suplai listrik berlapis, mobile genset cadangan, serta Uninterruptible Power Supply (UPS) di titik-titik krusial.

PLN hadir menjaga marwah negara melalui listrik yang andal, aman, dan tanpa kedip,” ungkap Ira, Selasa (7/10/2025). 

BACA JUGA:Kunjungi Yani di RS Batin Tikal Pangkalpinang, Kapolresta Pangkalpinang Berikan Bantuan

Selama kegiatan berlangsung, PLN mengoperasikan posko siaga 24 jam dan menempatkan tim teknis di seluruh lokasi utama untuk memastikan pasokan listrik stabil.

Koordinasi ketat dilakukan bersama Paspampres, Kejaksaan, TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah guna menjamin sistem kelistrikan berjalan optimal tanpa gangguan.

BACA JUGA:Gubernur Hidayat Optimis RPJMD 2025-2029 Wujudkan Visi

Sumber: