Kanwil kemenkum Babel berikan Konsultasi AHU dan Kekayaan Intelektual di CFD Taman Dealova

//Hadir di area Publik

BABELPOS.ID — Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kepulauan Bangka Belitung terus berinovasi dalam mendekatkan layanan hukum kepada masyarakat.

Melalui kegiatan Layanan Konsultasi dan Penyebarluasan Informasi pada Bidang Administrasi Hukum Umum (AHU) dan Kekayaan Intelektual (KI), Kanwil Kemenkum Babel hadir di tengah masyarakat dalam kegiatan Car Free Day (CFD) di Taman Dealova, Minggu (19/10/2025).

Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 06.30 hingga 10.00 WIB ini dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Babel, Johan Manurung, didampingi Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Kaswo, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM (P3H), Rahmat Feri Pontoh, dan jajaran Kanwil Kemenkum Babel.

BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Babel Harmonisasikan Tiga Raperbup Kabupaten Bangka Tengah

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kepulauan Bangka Belitung, Johan Manurung menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen Kemenkum Babel untuk memberikan akses layanan hukum yang mudah, cepat, dan transparan kepada masyarakat.

“Melalui kehadiran langsung di ruang publik seperti CFD, kami ingin memastikan masyarakat mendapatkan kemudahan akses dan pengetahuan tentang berbagai layanan hukum, khususnya yang kini telah berbasis digital,” ujarnya.

BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Babel Wujudkan Empati Melalui Penyerahan Dana Sosial Suka dan Duka Cita kepada Pegawai

Johan juga mengatakan agar kegiatan serupa terus digalakkan di berbagai lokasi publik lainnya. 

“Kami ingin kehadiran Kemenkum benar-benar dirasakan masyarakat, bukan hanya di kantor tetapi di ruang-ruang aktivitas sosial masyarakat. Hukum harus hadir dengan cara yang ramah, mudah, dan solutif,” tegasnya.

BACA JUGA:Dinsos Bangka Kembalikan Kakek yang Ditemukan Terlantar di Kebun ke Pihak Keluarga

Kegiatan ini menjadi sarana efektif bagi masyarakat untuk memperoleh layanan konsultasi gratis mengenai berbagai urusan hukum, seperti Apostille, Perseroan Perorangan, Penghapusan Fidusia, Badan Hukum, serta pendaftaran Kekayaan Intelektual (merek, hak cipta, paten, dan desain industri).

BACA JUGA:Investor Mulai Lirik Basel Untuk Investasi, Erwin Asmadi : Kita Terbuka Untuk Semua

Antusiasme masyarakat terlihat tinggi sebanyak 30 pengunjung datang untuk berkonsultasi langsung mengenai prosedur dan persyaratan pendaftaran merek, pendirian badan usaha, hingga legalisasi dokumen internasional (Apostille).

Sumber: