PLN Babel Gencarkan Edukasi Bahaya Listrik, Sasar Sekolah dan Desa

PLN Babel Gencarkan Edukasi Bahaya Listrik, Sasar Sekolah dan Desa

PLN ULP Koba memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Belilik terkait bahaya listrik di sekitar lingkungan tempat tinggal. Kegiatan ini disambut antusias oleh perangkat desa dan warga.--

Tak hanya itu, masyarakat juga diedukasi agar tidak sembarangan menebang pohon di dekat jaringan serta pentingnya melaporkan potensi bahaya listrik kepada petugas PLN.

Selanjutnya, kegiatan serupa digelar di SMPN 2 Koba, dengan fokus utama pada pelajar.

Materi disampaikan secara ringan dan menyenangkan, dengan menjelaskan bahaya bermain layangan dekat jaringan listrik, tidak mencolokkan banyak alat elektronik pada satu stop kontak, serta pentingnya tidak menyentuh kabel listrik yang terputus. 

Para siswa juga diajak aktif berdiskusi dan diberikan pemahaman tentang peran mereka dalam menjaga keselamatan di lingkungan sekolah maupun rumah.

BACA JUGA:Konflik Lahan PT Timah & Warga Buluh Tumbang Belitung Kian Pelik, Praktisi Hukum Angkat Bicara

Manajer PLN ULP Koba, Eko Fernando, menyampaikan bahwa edukasi ini merupakan upaya nyata PLN sebagai garda terdepan pelayanan masyarakat dalam menjaga keselamatan ketenagalistrikan.

“Sebagai unit yang langsung melayani masyarakat, kami tidak hanya memastikan listrik tetap menyala, tetapi juga aman bagi siapa pun.

Edukasi seperti ini penting agar masyarakat memahami risiko kelistrikan, terutama yang berkaitan dengan aktivitas di sekitar jaringan.

Selain itu, ini menjadi ruang bagi kami untuk lebih dekat, mendengarkan langsung kebutuhan dan harapan masyarakat terhadap layanan PLN,” ujar Eko Fernando.

Kepala SMPN 2 Koba, Aisyah, turut mengapresiasi kegiatan tersebut.

BACA JUGA:Pemkab Bangka Tengah panen sayuran program P2B

“Kami mengucapkan terima kasih kepada PLN atas sosialisasi yang diberikan kepada murid-murid kami.

Kalau bukan karena kegiatan ini, mungkin anak-anak tidak akan tahu secara jelas risiko dan bahaya yang ada.

Edukasi ini sangat bermanfaat untuk menambah wawasan sekaligus melindungi mereka dari hal-hal berbahaya,” ujar Aisyah.

Kegiatan sosialisasi ini mendapatkan antusiasme tinggi dari masyarakat dan pelajar di tiap lokasi pelaksanaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: