Hidayat : Kita Akan Carikan Solusi Untuk Pelabuhan Pangkalbalam dan Jelitik

Hidayat : Kita Akan Carikan Solusi Untuk Pelabuhan Pangkalbalam dan Jelitik

Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Hidayat Arsani.--

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG – Seusai melakukan kunjungan kerja ke sejumlah fasilitas umum termasuk meninjau langsung kondisi alur muara Pelabuhan Pangkalbalam Pangkalpinang bersama sejumlah sejumlah unsur forkopimda dan stakeholder belum lama ini.

BACA JUGA:Capai Rekor Baru, RS Siloam Skrining 1000 Perempuan Selama 3 Hari di Yogyakarta

Dari kunjungan tersebut Hidayat mendapatkan laporan bahwa dengan kondisi alur muara Pangkalbalam Pangkalpinang saat ini memang membuat daftar tunggu antrian masuk kapal menjadi lebih lama hingga 7 hari, padahal harusnya 3 hari saja. Sehingga ini membuat biaya operasional menjadi bertambah. 

BACA JUGA:Bandar Narkoba Air Gantang Disikat Polres Bangka Barat

“Kondisi kedalaman arus harusnya 5 meter, namun kalau kondisinya surut hanya 80 cm, sehingga ini sangat menyulitkan bagi arus pelayaran, dan alternatintya harus pindah pelabuhan untuk mencari solusinya, dimana kapal-kapal besar dipindahkan ke Belinyu, kapal kecil pindah ke sadai, kapal sedang masuk Pangkalbalam sembari dalam rencana perbaikan alur,” sebut Dayat.

 Setelah ini dirinya berjanji juga akan melihat kondisi pelabuhan Jelitik Sungailiat, saya akan cari solusi yang selama ini mengalami persoalan pendangkalan alur, makanya hal ini akan di evaluasi semuanya dengan gebrakan-gebrakan yang tepat.

BACA JUGA:Gub Hidayat Ajak Masyarakat Manfaatkan Program Pemutihan Pajak PKB 1 Mei – 31 Juli 2025

"Kan disana salah satunya solusinya disana ada IUP timah, dan ini yang menjadi penyebab pendangkalan alur, sehingga nanti akan kita buat aturannya melalui dinas pertambangan, misalnya kita ambil pasirnya, timahnya kita ke PT.Timah, sehingga akan terjadi pengerukan dengan kapal-kapal isap, sebab anggarannya cukup besar untuk pengerukan ini seperti halnya Pangkalbalam, tetapi  kita punya niat baik dan kita pasti bisa, seperti melibatkan CSR yang penting alurnya besar,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: