Beliadi Dorong Pengelolaan BUMD Berbasis Kompetensi untuk Dongkrak Pendapatan Daerah

BABELPOS.ID, - Wakil Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Beliadi berharap kepada para Kepala Daerah di Babel yang sudah dilantik untuk menciptakan mesin uang dengan membangun struktur BUMD berbasis kompetensi.

Hal itu penting, karena menurutnya nyaris semua BUMD di Babel bangkrut karena rekrutmen pengurusnya tidak berbasis kompetensi.

Sehingga record dan keahlian harus menjadi pertimbangan utama dalam pemilihan pengurus BUMD. 

BACA JUGA:Bivol Balas Kalahkan Beterbiev, Bakal Ada Pertarungan Ketiga

"Saya melihat selama ini konsep pemerintah daerah dalam membangun masih mengandalkan pajak dan retribusi, namun belum mengandalkan usaha yang dimiliki pemerintah daerah itu sendiri, yakni BUMD," ujaranya dalam keterangan tertulis, Minggu (23/2)

Ia mencontohkan seperti yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta, misalnya BUMD Ancol, PD Pasar Jaya, hingga BUMD yang bergerak di bidang perhotelan, dimana semua RKAB-nya harus berbasis pelayan terbaik dan profit. 

BACA JUGA:Pererat Kebersamaan, Sanggar Senam Happy Gelar Family Gathering di Bangka Selatan

"Babel selama ini kita belum melihat BUMD yang di kelola orang yang tepat sehingga pada merugi," ungkapnya.

Oleh karenanya, ia berharap Pemerintah daerah kedepan bisa mengajak pihak ketiga di bawah BUMD untuk mengelola berbagai potensi yang ada di Babel, seperti disektor pariwisata, kelautan dan perikanan, pertambangan, begitu juga disektor lainnya.

BACA JUGA:PLN dan Wuling Siapkan Layanan Home Charging Praktis dan Cepat, Hanya 7 Hari

"Menurut saya, suatu pemerintah yang cuma mengandalkan pajak dan retribusi serta PNBP itu tanda-tanda daerah yang pasrah dan tidak pandai mengembangkan daerah, banyak negara maju itu kerena BUMN nya maju tapi kita didaerah bertahan di zona nyaman sehingga buta inovasi dalam mendapatkan pemasukan untuk daerah," jelasnya.

"Jika kepala daerah kedepan bisa melakukan ini, saya yakin daerahnya akan maju," tutup Beliadi.

Sumber: