Pemkab Babar Latih Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata

Pemkab Babar Latih Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata

Heru Warsito--

BABELPOS.ID, MENTOK - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat melatih pengelolaan sampah kepada para pengelola destinasi wisata untuk meningkatkan kenyamanan wisatawan.

"Pelatihan kepada 40 orang pengelola wisata ini kami harapkan bisa memberikan dampak positif terhadap tingkat kenyamanan pengunjung,  sehingga pariwisata Bangka Barat semakin berkembang dan memberikan manfaat terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat dan daerah," kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Bangka Barat Heru Warsito di Mentok, Jumat (21/6).

BACA JUGA:Pemutakhiran Data Pemilih, KPU Basel Ajak Media Ikut Mengawasi

Pelatihan yang dilaksanakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bangka Barat tersebut memberikan materi tentang tata cara pengelolaan kebersihan lingkungan, sanitasi, dan pengolahan sampah di destinasi wisata.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan dukungan anggaran dana alokasi khusus nonfisik dari dana pelayanan kepariwisataan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.

BACA JUGA:Pemutakhiran Data Pemilih, KPU Basel Ajak Media Ikut Mengawasi

Ia menjelaskan, kegiatan pelatihan sudah sering dilaksanakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sebagai salah satu bentuk keseriusan pemerintah dalam mengembangkan pariwisata di Bangka Barat.

Sebelumnya, Disbudpar juga telah menggelar kegiatan pelatihan pengelolaan desa wisata, pelatihan tata kelola bisnis dan pemasaran pariwisata, dan saat ini pelatihan tentang kebersihan lingkungan sanitasi dan pengelolaan sampah di destinasi wisata.

BACA JUGA:OJK Regional VII Kunjungi Ombudsman Babel, Kolaborasi Edukasi Pelayanan Keuangan masyarakat

Dengan adanya kegiatan pelatihan berkala tersebut menunjukkan Pemkab Bangka Barat memperhatikan dan bersungguh-sungguh untuk memajukan pariwisata yang ada di daerah itu.

"Kami berharap bekal ilmu pengetahuan dari para narasumber yang berkompeten ini benar-benar diterapkan, bagaimana menjaga sanitasi kebersihan di kawasan wisata di wilayah masing-masing sehingga wisata Bangka Barat menjadi baik lagi," katanya.

BACA JUGA:Perkuat Ekosistem Pesisir, ICDX Peringati Ulang Tahun ke-15 Dengan Tanam 15.000 Pohon Mangrove di Bangka

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bangka Barat Muhammad Ali mengatakan, tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi, dan kemampuan, serta kesadaran para pengelola daya tarik wisata dalam melaksanakan kebersihan lingkungan.

"Kita juga memberikan mereka keterampilan dalam mengelola sanitasi dan pengolahan sampah agar dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan," katanya.(ant)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: