Korban Angin Kencang di Jebus Dapat Bantuan Ini

Korban Angin Kencang di Jebus Dapat Bantuan Ini

Wakil Bupati Bangka Barat, Bong Ming Ming meninjau sekaligus menyerahkan bantuan kepada para korban.--

BABELPOS.ID,  MENTOK - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat menyalurkan bantuan kepada sejumlah warga yang menjadi korban angin kencang di Kecamatan Jebus, beberapa hari lalu.

Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming di Mentok, Senin (26/8), mengatakan peninjauan sekaligus penyerahan bantuan langsung kepada para korban salah satu bentuk kepedulian pemerintah dalam meringankan beban dialami warga.

"Kita serahkan sejumlah bantuan, seperti plastik terpal, paket bahan pangan pokok kepada warga Desa Pebuar, Kecamatan Jebus, yang menjadi korban angin kencang yang terjadi beberapa hari lalu," ujarnya,

BACA JUGA:Dugaan Tipikor Dana BOS Masih Kabur, Kejari Basel Hanya Sampaikan Ini

Selain meninjau dan menyerahkan bantuan, ia juga menginstruksikan kepada beberapa dinas terkait, unsur Kepolisian Sektor Jebus, Koramil 0431-01/Jebus dan Posbinpotmar Jebus untuk segera memberikan bantuan dan penanganan sisa puing bangunan yang berserakan di sekitaran lokasi terdampak bencana tersebut.

BACA JUGA:Tiket Pertandingan BRI Liga 1 Kini Bisa Dibeli Melalui Super Apps BRImo

"Mari kita bekerja sama dan bergotong royong meringankan beban warga yang terdampak bencana agar para korban bisa segera kembali menghuni rumah dengan nyaman dan kembali menjalani aktivitas sehari-hari normal seperti biasa," katanya.

Salah satu warga Desa Pebuar yang menjadi korban bencana angin kencang, Hera, mengatakan pada kejadian itu angin bertiup kencang sehingga atap rumahnya rusak.

BACA JUGA:Kejutan! Partai Gerindra Susul 10 Partai Lain Dukung Riza-Debby, Pilkada Basel Lawan Kotak Kosong

"Kami berterima kasih kepada pemkab yang cepat bergerak meninjau lokasi dan memberikan bantuan yang dibutuhkan warga, kami juga mengapresiasi semua pihak yang terlibat membantu warga Desa Pebuar yang mendapat musibah bencana," katanya.

Akibat angin kencang pada Kamis (22/8), 13 rumah warga Desa Pebuar mengalami kerusakan di bagian atap.

Angin juga menumbangkan sejumlah pohon, namun tidak ada korban jiwa pada peristiwa itu.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: