Diduga Akan Terlibat Perkelahian di Kawasan Pantai, Satpol PP Amankan 2 Pemuda Bawa Sajam

BABELPOS.ID, TOBOALI - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) mengamankan 2 pemuda di salah satu kawasan pantai di Toboali, yang diduga akan terlibat perkelahian. Keduanya dijaring dalam patroli rutin, Sabtu malam (20/07).

Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat (Trantibum) Satpol PP Basel Asep Muharam, pada Minggu (21/07).

"Saat patroli kita telah mengamankan delapan orang diduga membawa senjata tajam di lokasi tersebut, dari jumlah tersebut dua orang berhasil diamankan diduga akan terlibat dalam perkelahian di wilayah pantai," sebutnya.

BACA JUGA: Waspada Orangtua! Tawuran Remaja di Pangkalpinang Mulai Mengkhawatirkan

BACA JUGA:Antisipasi Tawuran Pelajar, Polsek Gerunggang Gencarkan Patroli Malam

Disebutkannya, sebelum mengamankan para pemuda di salah satu pantai di Toboali, pihaknya melaksanakan patroli rutin di kota Toboali mulai dari pendestrian, tempat wisata maupun lokasi tongkrongan anak muda.

Ketika berpatroli di kawasan pantai ternyata terdapat beberapa pemuda sedang nongkrong. Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap pemuda tersebut, ternyata membawa sebuah Sajam. Mereka kemudian langsung diamankan.

"Pada saat kita periksa pemuda tersebut, ternyata terdapat dua orang yang membawa Sajam, akhirnya langsung kita amankan ke kantor Satpol PP," ucapnya.

BACA JUGA:Bikin Resah, Kapolresta Pangkalpinang Ancam Pidanakan Pelaku Tawuran

BACA JUGA:Polresta Pangkalpinang Kembali Amankan 10 Remaja Bersajam Hendak Tawuran

Tindakan yang diambil terhadap kedua remaja tersebut baru sebatas pembinaan, dengan harapan dapat memberikan pemahaman kepada para remaja tentang pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan mereka.

"Atas adanya temuan ini sebenarnya sangat disayangkan sekali, karena diusia muda para pemuda tersebut malah mudah terjerumus ke hal - hal yang negatif, seharusnya mereka lebih mementingkan bagaimana menghindari sesuatu hal yang bisa membahayakan mereka."

"Mereka ini seharusnya menghindari hal - hal yang bisa membahayakan diri mereka sendiri," tutur Asep.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih waspada dan mengawasi anak-anak mereka agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan,” tambahnya. (*)

Sumber: