Sempat Vakum, Bueng Patong Desa Kumbung Kembali Hadir

BABELPOS.ID, TOBOALI - Desa Kumbung Kecamatan Lepar Kabupaten Bangka Selatan (Basel) kembali menggelar kebudayaan asli mereka, Bueng Patong sebagai salah satu pelestarian kebudayaan asli desa.

Kebudayaan Bueng Patong ini merupakan warisan leluhur dan terus dilestarikan setiap satu tahun sekali, namun sempat vakum karena Covid 19 lalu.

Kegiatan Bueng Patong digelar di pantai Ujung Desa Kumbung yang dimeriahkan dengan berbagai tarian, mancing duyung (istilah kampung) dan lain sebagainya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Basel Harris Setiawan yang berkesempatan hadir mengatakan, apresiasi yang luar biasa kepada Kades Kumbung, Pemdes Kumbung, BPD Kumbung, serta Kecamatan Lepar yang telah bahu membahu hingga terlaksana kegiatan kebudayaan ini.

"Apresiasi yang luar biasa kepada semua pihak yang telah menyukseskan kegiatan kebudayaan ini," ucapnya.

BACA JUGA:Raperda Arsitektur Bangunan Gedung Berornamen Jati Diri Budaya Basel, Ini Tanggapan Yogi Maulana

BACA JUGA:Budaya Gotong Royong Hampir Pudar, Ini yang Dilakukan Babinsa Payung

Disebutkannya, kebudayaan Bueng Patong ini adalah sebagai identitas Desa Kumbung, yang selalu dilestarikan oleh masyarakat 

"Ini lah suatu keragaman yang ada di Kabupaten Basel, dari banyak suku yang berbaur dengan rukun serta kekeluargaan sehingga kebudayaan Bueng Patong ini tetap terus dilestarikan oleh masyarakat dan nantinya kebudayaan ini akan terus menjadi identitas khususnya desa Kumbung."

"Saya berharap kegiatan ini kedepannya akan dilaksanakan dengan lebih meriah lagi, apalagi kebudayaan ini  berpotensi mendatangkan wisatawan," ujarnya.

BACA JUGA:Pentas Seni dan Pekan Literasi, Cara SMA Negeri 1 Lepong Perkuat Budaya

BACA JUGA:Lakso Habang Jadi Warisan Budaya Indonesia

Kades Kumbung Sutarpan juga memberikan apresiasi yang luar biasa kepada masyarakat yang telah hadir menyaksikan kegiatan Bueng Patong ini.

"Antusiasme yang luar biasa kepada masyarakat yang turut meramaikan kegiatan Bueng Patong ini," sebutnya.

Sumber: