Safriati Safrizal Ajak Pengrajin Sinergi Memajukan Bangka Belitung

BABELPOS.ID, BELINYU - Penjabat (Pj) Ketua Dekranasda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Safriati Safrizal didampingi Kepala Disperindag Kep. Babel Tarmin AB melakukan kunjungan dan pembinaan ke pengrajin rajutan Martina dan pengrajin kaligrafi benang Maulidan di Belinyu Kabupaten Bangka, Senin (22/1/2023). 

Safriati mengajak semua pengrajin baik itu yang tergabung atau dibina oleh Dekranasda, BKOW, PKK, UP2K, UMKM, dan lain-lainnya dapat selalu bersinergi memajukan dan mengharumkan nama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

BACA JUGA:Batik Air Kembali Mengudara ke Kep. Babel, Pj Gubernur Safrizal Harap Inflasi Semakin Turun

"Jangan terkotak-kotak ini binaan siapa, atau tergabung di organisasi apa. Tapi kita harus bersinergi untuk membawa nama baik Kep. Bangka Belitung," ujarnya.

Tiba di tempat pengrajin rajutan Martina, Safriati berdialog sembari melihat hasil rajutan. Berbagai hasil rajutan seperti taplak meja, sarung gelas rajutan, tempat tisu rajutan dan lain sebagainya. 

BACA JUGA:Inovasi Persampahan, DLH Basel Trial Mesin Pemilah Sampah Buatan Lokal

"Saya suka beli rajutan dari berbagai daerah. Yang kita ini termasuk rapi pengerjaannya, tapi kalau bisa harganya lebih ekonomis lagi. Nanti akan ada tamu juga dari Pusat, kurang lebih ada 30-35 orang, saya mau mengenalkan kerajinan kita salah satunya rajutan ini. Nanti kita bisa ketemu di Sungailiat ya bu saat tamu-tamu dari pusat datang, sembari ibu bawa produk hasil rajutan ini," ujarnya. 

BACA JUGA:Kabar Baik, Transaksi Komoditi Syariah di ICDX Tembus Angka Rp 1 Triliun

Safriati juga sempat menanyakan kendala apa saja yang dihadapi oleh Bu Martina dalam memproduksi rajutan. Bu Martina pun mengungkapkan jika tenaga pengrajin yang semakin sedikit di saat ini. Menanggapi hal ini Safriati mengatakan agar perlu mencari komunitas yang memang tertarik untuk dilatih merajut. 

BACA JUGA:Bangkitkan Harapan Petani di Lahan Kritis, BRI Menanam Grow & Green Salurkan Bantuan Tanaman Produktif

"Nanti juga untuk pengrajin, perlu kita carikan komunitas atau kita berdayakan kelompok-kelompok yang bisa dilatih untuk membuat kerajinan rajutan ini. Karena ini juga harus ada regenerasi, ibu tetap sebagai pembina atau sentra tapi ada orang yang meneruskan kerajinan ini," ujar Safriati.

BACA JUGA:167 Personel Polresta Pangkalpinang Cek Kesehatan, Kombes Pol Gatot: Deteksi Dini Penyakit Kronis

Safriati yang juga selaku Pj. Ketua TP PKK Kep. Babel ini menyarankan agar produk rajutan yang dijual disertai dengan selebaran yang berisi tips untuk melakukan perawatan produk rajutan. Selain itu menurutnya perlu memperbanyak stok produk rajutan, agar bisa mengikuti pameran pada acara Inacraft pada 28 Februari-3 Maret nanti di JCC Jakarta.

BACA JUGA:Alhamdulillah... Program Seragam Sekolah Gratis di Basel Berlanjut, Segini Anggarannya

Sumber: