Pemkab Bangka Barat Fokus Hilangkan Blank Spot Guna Dorong Digitalisasi
--
MENTOK - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat bakal mengatasi masalah jaringan guna mendorong upaya digitalisasi melalui pembangunan infrastruktur telekomunikasi di semua desa se-Babar.
Bupati Bangka Barat Sukirman mengatakan, pemanfaatan teknologi melalui pembangunan infrastruktur telekomunikasi dapat membantu terlaksananya banyak kegiatan yang menggunakan jaringan internet.
Seperti absensi pegawai, mendorong perekonomian masyarakat, serta membantu proses belajar para peserta didik.
"Karena di kampung-kampung kita sekarang sudah serba elektronik. Jadi, harus jago ini sekarang, pastikan di kantor kita dan desa kita ada bisa IT. Absensi kita sudah pakai online, pakai absen wajah, dan masih banyak hal positif melalui internet tersebut untuk masyarakat dan anak-anak kita belajar," ujar Sukirman.
Sukirman menjelaskan, bahwa dirinya telah mengarahkan Diskominfo Bangka Barat agar selalu siap untuk membantu melayani masyarakat di desa-desa se-Bangka Barat yang masih terkendala blank spot di daerahnya.
"Jadi dari Kepala Dinasnya sudah kita arahkan, kita butuh aksi nyata. Rekan-rekan (Diskominfo) sudah berupaya sedemikian rupa, tetap kedepannya tujuan kita menghilangkan area blank spot di Bangka Barat," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang e-Government Diskominfo Bangka Barat, Uli Nuha, menerangkan bahwa sejak tahun lalu pihaknya telah berhasil mendirikan sebanyak enam menara Base Transceiver Station (BTS) sebagai infrastruktur telekomunikasi yang memfasilitasi komunikasi nirkabel antara perangkat komunikasi dan jaringan operator.
Sedangkan untuk tahun 2023, Uli Nuha menambahkan bahwa Bangka Barat akan segera membangun sebanyak delapan menara BTS tambahan, yang akan disebar di beberapa desa berkat kolaborasi dengan pihak penyedia jaringan telekomunikasi.
"Alhamdulillah Pak Bupati, serta Bapak dan Ibu sekalian, info terakhir yang kami dapatkan dari pihak Telkom, bahwa Bangka Barat tahun ini akan mendapatkan kembali delapan tower BTS, dan salah satunya titik yang akan dibangun adalah di Desa Sungai Buluh," ungkapnya.
Dengan pencapaian tersebut, diharapkan dalam waktu dekat, masyarakat Bangka Barat tidak akan kembali terkendala blank spot saat harus menggunakan jaringan telekomunikasi dalam kehidupan sehari-hari.
"Jadi mudah-mudahan ini akan segera terealisasi. Info dari Telkom, mereka masih menunggu surat perintah dari Kementerian Kominfo untuk pembangunan ini (menara BTS)," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: