TPPS Bangka Turun ke Desa Lokus Intervensi Stunting

TPPS Bangka Turun ke Desa Lokus Intervensi Stunting

PJ Bupati Bangka menyerahkan paket bantuan penanganan stunting --Yudi

BABELPOS.ID, SUNGAILIAT - Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Bangka, turun langsung ke lapangan atau di desa lokasi folus (lokus) untuk optimalisasi intervensi kasus stunting.

Pejabat Bupati Bangka, M Haris, mengatakan, kegiatan TPPS turun ke lapangan di dua desa lokasi fokus yakni, Desa Gunung Muda dan Bayuasin sebagai langkah kongkrit menekan angka kasus stunting yang masih ditemukan di desa itu.

"Optimalisasi intervensi penanganan stunting terus digerakkan untuk mewujudkan Kabupaten Bangka zero stunting pada 2024 mendatang," katanya, Kamis (16/11).

BACA JUGA:Pemkab Bangka Intervensi Stunting di Petalingbanjar

BACA JUGA:Pemprov Kep. Babel Gelar Rapat Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting

Dalam penanganan dan pencegahan kasus stunting yang menjadi perhatian serius kata M Haris, diperlukan penanganan terpadu yang terarah dengan melibatkan unsur pemangku kepentingan yang didalamnya dokter spesialis anak.

"Peran dokter spesialis anak akan memeriksa kesehatan anak secara langsung dengan harapan anak - anak itu nantinya tumbuh dengan sehat dan cerdas," katanya.

Saat turun ke lapangan, TPPS memberikan edukasi kepada masyarakat mulai dari pasangan pra menikah, ibu mengandung hingga melahirkan. Pengetahuan ini sangat penting bagi ibu - ibu karena menjaga kesehatan anak tidak hanya memberikan asupan makanan bergizi.

BACA JUGA:Dua Tugas untuk Kades Penagan Terpilih, Stunting dan Ekonomi

BACA JUGA:Bapanas Bawa Angin Segar untuk Permasalahan Stunting di Kep. Babel

Kegiatan TPPS diisi dengan penyaluran bantuan susu, biskuit dan alat permainan edukatif kepada masyarakat di desa Gunung Muda dan Bayuasin.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka, tercatat jumlah kasus stunting hasil pengukuran status gizi bulan Agustus 2023, sebanyak 320 balita. Jumlah kasus tersebut lebih rendah dibanding tahun 2022 yang mencapai 329 balita.(*)

BACA JUGA:Cegah Stunting, Dinkes Kampanyekan Ini

BACA JUGA:4 Kali Berturut, Pemkab Bangka Kembali Raih Penghargaan Pengelolaan Stunting Terbaik se Babel

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: