Biadab! Oknum Paspampres Dalang Penculikan, Penyiksaan, dan Pembunuhan Pemuda Aceh

Biadab! Oknum Paspampres Dalang Penculikan, Penyiksaan, dan Pembunuhan Pemuda Aceh

--

BABELPOS.ID.- Ini benar-benar biadab! Seorang pemuda asal Aceh, Imam Masykur meregang nyawa di tangan 1 anggota Paspampres dan 2 oknum anggota TNI setelah mengalami penyiksaan yang keji.

Kepala Pusat Penerangan TNI Laksda Julius Widjojono menegaskan, oknum Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) berinisial Praka RM adalah dalang peristiwa ini dipastikan akan mendapat ganjaran yang setimpal, bahkan hukuman mati.

"Maksimal hukuman mati, minimal hukuman seumur hidup dan pasti dipecat dari TNI karena termasuk tindak pidana berat, melakukan perencanaan pembunuhan," Kapuspen.

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono telah menyampaikan rasa prihatinnya terhadap korban dan keluarga.

"Penganiayaan oleh anggota Paspampres yang mengakibatkan korban meninggal, Panglima TNI prihatin dan akan mengawal kasus ini agar pelaku dihukum berat," jelasnya.

Praka RM berdinas di Kesatuan Batalyon Pengawal Protokoler Kenegaraan (Yonwalprotneg) Paspampres.

Imam Masykur dilaporkan meninggal dunia di RSPAD Jakarta Pusat pada Sabtu, 26 Agustus 2023.

Motif terduga pelaku Praka RM yakni menculik korban dan minta tebusan kepada keluarga Imam Masykur.

Tak tanggung-tanggung, tebusan yang diminta sebesar Rp 50 juta.

BACA JUGA:Setelah 6 Bulan, Buronan Pembunuhan di Bakit Paritiga Babar, Diringkus di Jambi

Parahnya sembari minta tebusan tersebut oknum Paspampres itu mengirimkan video penganiayaan terhadap keluarga korban.

Namun nahas, Imam Masykur justru dikembalikan oleh oknum Paspampres itu dalam kondisi meninggal dunia.

Sementara terduga Praka RM alias oknum Paspampres itu sudah mendapat kiriman uang Rp 50 juta.

Keluarga Imam Masykur sudah membuat laporan polisi. Selain itu pihak keluarga juga mendapat surat penyerahan jenazah korban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: