Polemik Cabor Biliar Basel, Peraih Emas Porprov Ngaku Kecewa, KONI Bilang Begini

Polemik Cabor Biliar Basel, Peraih Emas Porprov Ngaku Kecewa, KONI Bilang Begini

Ditto Adam -Ilham -

BABELPOS.ID, TOBOALI - Jelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bangka Belitung (Babel) ke VI Bangka Barat, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bangka Selatan (Basel) bergejolak.

Penyebabnya, Cabang Olahraga (Cabor) Biliar kecewa karena dari 6 atlet yang disiapkan Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Basel, hanya 3 orang yang dibawa ke Porprov Babar 2023.

Salah satu pasangan atlet berprestasi yang memperoleh emas pada Porprov V 2018 di Kabupaten Bangka Tengah bahkan tidak masuk dalam daftar atlet yang dibawa ke Porprov.

BACA JUGA:Persiapan Porprov 2023, Koni Bateng Gelar Rakor Siapkan 350 Kontingen

Ditto Adam, salah satu atlet biliar yang tidak masuk dalam kontingen Porprov Basel mengungkapkan kekecewaannya atas kondisi ini.

"Kami bersama atlet lainnya sudah intens latihan sejak 6 bulan terakhir, bahkan latihan dimonitor dengan Pengurus POBSI Basel," ujarnya pada Rabu malam (03/08).

Kendati dengan peralatan yang kurang memadai, mereka tetap semangat latihan selama 6 bulan ini.

"Awalnya sudah yakin pasti ikut Poprov karena persiapan latihan yang kita laksanakan, dan yang tambah meyakinkan pada Maret lalu nama saya masuk dalam 6 atlet yang diusulkan Cabor POBSI Basel ke POBSI Babel, surat keabsahan itu diketahui dan ditandatangani Ketua KONI Basel,” ujar Ditto.

BACA JUGA:350 Kontingen Bateng Siap Ikuti Porprov 2023, Husaini Beri Motivasi

Jika tahu bakal seperti ini, Ditto mengatakan lebih baik menerima tawaran untuk ikut Porprov dengan kabupaten lain.

"Namun, saya bersama teman atlet yang lainnya ingin mengharumkan kabupaten Basel di Porprov Babar 2023 ini," jelasnya.

Dikatakan Ditto, salah satu atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua lalu, Jendi Kimput bahkan juga tak masuk dalam atlet yang berangkat di Porprov Babar 2023.

"Sekarang dia sudah memperkuat POBSI KONI Bangka Tengah."

"Jendi Kimput itu partner saya meraih emas di Porprov V tetapi memutuskan pindah ke Bateng. Karena kondisi-kondisi seperti inilah membuat atlet akhirnya memutuskan pindah," terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: