Mahasiswa yang Dievakuasi dari Sudan ke Jeddah: Bangka 1, Palembang 3, Bengkulu 7, Jambi 1, Muara Enim 7,

BABELPOS.ID.- Sebanyak 45 mahasiswa asal Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) sudah tiba di Jeddah Arab Saudi, pagi ini (Shubuh di Arab Saudi).

''Alhamdullillah Pak, kami sudah di Jeddah.  Saya dan teman-teman sudah istirahat di kamar, Pak.  Kami ditempatkan di hotel Al Badr, Jeddah,'' demikian dikemukakan mahasiswa asal Bangka yang kuliah di Sudan, Gibran Ibastanta, kepada babelpos.id, pagi ini.

Mereka yang dievakuasi dengan menggunakan pesawat dan dikawal pihak TNI langsung itu masing-masing dari Bangka (1), Palembang (3), Bengkulu (7), Jambi (1), Muara Enim (7), Pagar Alam (7), Lahat (3), Ogan Ilir (5), Musi Banyuasin (3), Banyuasin (1), Pali (1), Empat Lawang (2).

Gibran Ibastanta, memang satu-satunya Mahasiswa dari Babel. Dia mahasiswa tahun terakhir di Internasional University of Africa, Sudan.

''Tenang di sini, Pak.  Kami bisa istirahat dulu,'' ujarnya yang ketika dihubungi, masih pukul 03.00 waktu Jeddah.

Diakui, meski saat di Bandara Sudan cukup aman dan tenang karena dikawal TNI, namun saat-saat menunggu keberangkatan untuk dievakuasi cukup berat juga.

''Alhamdulillah, sudah di Jeddah dan istirahat dulu,'' tukasnya.

TNI Terus Angkut WNI

Sementara itu, di tengah konflik bersenjata di Sudan, satgas TNI terus mengevakuasi WNI dari Sudan ke Jeddah.

Ya, evakuasi di tengah ketegangan perang suadara Sudan ini di bawah pimpinan Mission Commander Kolonel Pnb Noto Casnoto Jeddah, Rabu 26 April 2023.

Satgas evakuasi  terdiri dari kru pesawat, personel Satbravo Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat), Kesehatan TNI, Psikolog TNI, BAIS TNI, Puspen TNI, dan staf Kemenlu.

Tahap awal berhasil mengevakuasi WNI yang terdiri dari 33 orang perempuan, 71 orang laki-laki dan enam anak-anak, untuk selanjutnya di bawa menuju posko evakuasi. 

Setelah melaksanakan pemeriksaan kesehatan, para WNI ini diangkut menggunakan Pesawat Boeing 737 A-7305 milik TNI AU sorti 1 dengan rute penerbangan Jeddah - Port Sudan - Jeddah.

Mission Commander menyampaikan bahwa misi evakuasi rencananya akan dibagi menjadi beberapa sorti dan sorti pertama telah terlaksana dengan lancar tanpa kendala. Menurutnya, evakuasi akan diprioritaskan untuk Lansia, ibu hamil dan anak-anak.

Sumber: