Sosialiasi Pemilu dan Pemilihan Serentak, KPU Provinsi Bagikan Souvenir

*Fahrurrozi: Hidupkan Suasana Sosialiasi

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Sosialisasi tatap muka Pemilu dan Pemilihan Serentak tahun 2024 juga digelar di Kota Pangkalpinang. Kecamatan Rangkui dipilih Komisi Pemilihan Umum Provinsi Bangka Belitung dalam sosialisasi tersebut. Tokoh agama, masyarakat, hingga pemuda hadir dalam sosialiasi tersebut.

Menariknya, dalam sosialisasi kali ini, Komisioner KPU Babel, Fahrurrozi membagikan souvenir untuk menghidupkan suasana diskusi. Beberapa penanya dan yang berhasil menjawab pertanyaan mendapat souvenir dari KPU Babel.

Menurut Bang Ojik sapaan Fahrurrozi hajat hidup masyarakat sangat ditentukan keputusan politik. Sementara, KPU berkewajiban melayani peserta dan pemilih memenuhi syarat sesuai hak warga negara dalam pemilihan. 
BACA JUGA: Ratusan Calon PPK Lulus CAT, Siap-siap Tes Wawancara

"Semakin tinggi partisipasi semakin kuat legitimasi pemerintah. Pastikan kita memilih pemimpin, kita harus progresif, anti pemerintahan anti demokrasi sudah ketinggalan zaman," ungkapnya.

Sosialiasi ini juga upaya menanamkan nilai demokrasi, pentingnya pemilu, sama-sama mengantisipasi berita bohong, hoaks dan money politik. Kemudian membangun kesadaran masyarakat pemilihan itu penting untuk keberlangsungan negara, pemerintahan, cita-cita bangsa, keberlangsungan ketertiban.

"Sosialisasi ini untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 nanti tidak ada lagi namanya golput. Kita tekan semaksimal mungkin, karena hajat hidup kita ditentukan keputusan politik. Dan yang menentukan siapa nanti yang berkuasa. Rakyat atau pemilih sebagai pemegang kedaulatan sayang tidak digunakan hak pilihnya," urainya.

Pembagian souvenir sendiri menurutnya spontan dilakukan karena untuk menghidupkan suasana. Sehingga pesan yang diberikan bisa tersampaikan dan tidak monoton. Yang pasti, KPU memastikan masyarakat datang ke TPS untuk memilih, memastikan mereka ingat tanggal Pemilihan.

"Kita harap mereka menjadi agen perubahan di lingkungan keluarga dan sekitar," tutupnya.

Senada, Husein yang juga Komisioner KPU Babel mengatakan sosialisasi ini sudah dilaksanakan se-Provinsi Babel dan jadwal terakhir di Kota Pangkalpinang. Kegiatan ini menurutnya amat penting dilakukan dan terus melakukan sosialisasi pada akhirnya penyelenggaraan Pemilu tingkat partisipasi meningkat di Pangkalpinang. 

"Kualitas penyelenggaraan Pemilu dan hak pilih sebagai peserta pemilu dan caleg semakin berkualitas hasil pemilu menghasilkan orang-orang diharapkan di masa 5 tahun kedepan," katanya. 

Tahun 2024 regulasi pemerintah menggelar Pemilu secara serentak. Di tahun yang sama pemilihan kepala daerah secara serentak. Pemilu legislatif dan Pilpres pada tanggal 14 Februari dan Pemilukada di tanggal 27 November. 

"Kami harap dengan sosialisasi ini peserta dapat menjadi ujung tombak membantu kami dalam sosialisasi kegiatan kepemiluan yang akan dilaksanakan tahun 2024 mendatang," tutupnya.

Sementara, Komisioner KPU Kota Pangkalpinang, Ruslan mengatakan pihaknya sebagai perpanjangan tangan KPU Provinsi dalam kegiatan ini. Dipilihnya Kecamatan Rangkui karena  partisipasi paling rendah, kemudian adanya daerah perbatasan selalu menjadi perhatian khusus antara Keramat dan Kace Timur dan Pedindang.

Sumber: