Korban Gempa Cianjur Terus Bertambah, Korban Didominasi Anak-anak
Bangunan yang porak poranda akibat gempa bumi yang mengguncang Cianjur kemarin- FOTO: ist-
UPDATE jumlah korban tewas gempa Cianjur hingga kini terus bertambah seiring perkembangan data yang masuk. Jumlah korban jiwa hingga pukul 18.00 WIB sore sudah melebihi 56 orang.
Hingga kini petugas terkait masih terus lakukan evakuasi dan pendataan jumlah korban.
Informasi bertambahnya korban meninggal ini disampaikan oleh Bupati Cianjur, Herman Suherman.
BACA JUGA: Kasus Pengadaan Seragam Satpol PP Basel: Kakak Divonis, Adik Menyusul?
"Data paling baru, korban meninggal mencapai 56 orang dengan 40 di antaranya merupakan anak-anak. Kebanyakan anak-anak, mereka tertimpa bangunan yang ambruk," kata Herman.
Jumlah korban tewas diperkiran masih akan terus bertambah. Pasalnya, petugas masih terus berupaya lakukan evakuasi akibat akses jalan terputus.
Sebelumnya, dampak gempa Cianjur sangat terasa usai video pasien di rumah sakit beredar luas.
BACA JUGA: Angin Kencang Terjang Perlang, Ini Dampaknya
Menurut keterangan dalam video, pasien tersebut terlihat tergeletak di luar Rumah Sakit Sayang, Cianjur, Jawa Barat.
Dalam video yang beredar, sejumlah pasien ada yang tergeletak dan dibopong keluarga. Kemudian ada juga pasien yang terduduk dengan tangan yang sedang diinfus.
Pasien dan perawat juga terlihat berkumpul menjadi satu dalam tayangan tersebut. Video itu viral usai diunggah oleh akun Twitter @BosPurwa.
BACA JUGA: Klinik Pratama Lapas Kelas IIA Pangkalpinang Diresmikan
Innalillahi wainnailahi rojiun Korban gempa di RSUD Sayang Cianjur," tulis akun tersebut.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mencatat adanya 25 kali gempa susulan yang terjadi pasca gempa M 5,6 di Cianjur, Jawa Barat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: