Dewan Babar Ini Minta OPD Sediakan Penampungan Sampah di Kawasan Wisata

BABELPOS.ID, MUNTOK - Anggota DPRD Kabupaten Bangka Barat (Barat) Liana Tirta Andalusia menyoroti persolan sampah masyarakat yang dibuang sembarangan di pinggir jalan.

Srikandi Golkar Babar ini mengaku sangat prihatin dengan pola kebersihan di Kota Mentok, Kabupaten Bangka Barat. Dikarenakan sebagian masyarakat masih banyak yang membuang sampah sembarangan di sepanjang jalan raya.

BACA JUGA:Politisi Partai Golkar Berharap Penyaluran BLT Cepat dan Tepat Sasaran

"Seperti salah satu contoh di ujung jalan Kampung Sawah menuju Mentok Asin dan disisi lainnya Dinas Lingkungan Hidup Bangka Barat pun belum sepenuhnya menyediakan tempat penampungan untuk sampah, bertahun-tahun membiarkan keadaan seperti ini tanpa ada upaya bagaimana mengatasi persoalan masyarakat yang membuang sampah di bahu jalan," katanya kepada wartawan pada Kamis, 6 Oktober 2022.

Selain itu, Ia juga menyoroti soal kinerja dari OPD Pemerintah Daerah (Pemda) Babar melalui Dinas Lingkungan Hidup yang dianggap tidak maksimal dalam bekerja.

BACA JUGA:Politisi Golkar Perjuangkan Dana Hibah untuk Pesantren, Heryawandi: Uang Rakyat untuk Rakyat

"Hal ini mestinya menjadi catatan serius bagi kepala daerah dalam menilai kinerja OPD yang sesuai dengan bidangnya yaitu kepala dinas yang tidak maksimal bekerja untuk Bangka Barat ini, jika dibiarkan justru akan muncul anggapan negatif pemerintah mengabaikan persoalan serius ini," ujarnya.

“Saya melihat masih minim kesadaran masyarakat perihal kebersihan di kota mentok dan tanggung jawab Pemerintah Daerah dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup juga masih minim menyediakan tempat penampungan sampah, sehingga saat ini kita masih banyak menemukan tumpukan sampah bertebaran di jalan-jalan tertentu," tambahnya.

BACA JUGA:Tak Pernah Capai Target, Politisi Golkar Minta Pemda Bangka Lebih Kreatif Meningkatkan PAD

Untuk itu, menurut Liana Tirta Andalusia pihak OPD Dinas Lingkungan Hidup seharusnya meninjau sepanjang jalan kampung Sawah menuju Pantai Batu Rakit, nantinya akan banyak pemandangan yang tidak elok mulai dari tumpukan sampah yang bau dan busuk bahkan berulat.

Tak hanya itu, di sepanjang jalan itu di sekitar lokasi masyarakat yang berjualan otak-otak, empek-empek dan kelapa muda juga terlihat berserakan sampah. Terdapat juga tumpukan sampah yang dibakar di pinggir jalan dan banyak sampah plastik bertebaran. Akibatnya terlihat  jalan menuju pariwisata Pantai Batu Rakit milik Pemkab Babar ini sangat jauh dari kebersihan.

BACA JUGA:Ada Anak Penderita DBD Meninggal, Srikandi Golkar Ini Imbau Dinkes dan Masyarakat Jangan Terlena

"Tentunya kita semua merasa malu jika dilihat oleh pengunjung dari luar daerah kita, setelah meninjau lokasi yang saya sebutkan tadi saya minta Dinas terkait bergerak cepat untuk mengatasi dan mencari solusinya," ungkapnya.

Oleh karenanya, Liana Tirta Andalusia berharap kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan, sebab kebersihan bukan hanya tugas pemerintah tetapi tugas kita bersama.

Sumber: