Ibunda Brigadir J Mohon-mohon ke Panglima TNI: Anakku Disiksa, Tolong!
DENGAN dipapah oleh Bripda LL Hutabarat, Rosti Simanjuntak ibunda dari Brigadir J atau Nopryansah Josua Hutabarat juga sempat berteriak memohon pertolongan kepada Panglima TNI.
Rosti Simanjuntak tampak belum rela melepas kepergian sang anak, Brigadir J yang tewas dalam peristiwa polisi tembak polisi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.
BACA JUGA: Pertanyaannya, Beranikah Brigadir J Lecehkan Putry Sambo di Rumah Ferdy Sambo?
Tewasnya Brigadir J disebut oleh pihak keluarga, terdapat berbagai kejanggalan hingga akhirnya diperlukan ekshumasi dan autopsi ulang, sebagai langkah menempuh keadilan.
BACA JUGA: Bakal Seru! Tak Lama Lagi Tersangka Pembunuhan Brigadir J Diumumkan
Proses autopsi ulang Brigadir J dilaksanakan hari ini, Rabu 27 Juli 2022, dengan melibatkan tujuh dokter forensik dari Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia.
BACA JUGA: Brigadir J Memang Dekat Dengan Putri?
Autopsi ulang Brigadir J berlangsung di RSUD Sungai Bahar, Muaro Jambi, di mana Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa telah menugaskan seorang dokter forensik TNI.
BACA JUGA: Vera, Pacar Brigadir J Diperiksa, HP Disita
Dalam proses autopsi ulang jenazah Brigadir J, Jenderal Andika mempercayai dokter berinisial F yang biasa bertugas di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD).
BACA JUGA: Terkait Pemilikan 8,873 Ton Timah, Giliran Erwin Tersangka
Selama proses ekshumasi, keluarga Brigadir J mendatangi dan melakukan upacara doa bersama yang dipimpin oleh seorang Pendeta.
Saat proses ekshumasi berlangsung, ibunda Brigadir J terdengar dari kejauhan meratapi kematian anaknya itu.
Sambil menangis histeris, Rosti Simanjuntak memohon-mohon kepada Panglima TNI agar dapat dibantu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: