Bunda PAUD PGK Dapat Penghargaan Mendikbud

PANGKALPINANG – Sukses mendorong peningkatan pelayanan publik, Monica Haprinda mendapat penghargaan dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Bunda PAUD Kota Pangkalpinang meraih penghargaan Wiyata Dharma Pratama dari Kementerian.

Penghargaan ini diterima Bunda PAUD PGK berdasarkan surat keputusan Menteri pada akhir Mei 2022 lalu. Dia dinilai berhasil mendorong peningkatan layanan pendidikan anak usia dini.

Penghargaan ini direspon syukur Monica. Ia mengapresiasi jajaran Pokja PAUD, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang yang telah bersinergi membantu mewujudkan penerimaan penganugerahan ini. 

"Penghargaan ini untuk kita semua, saya terima kasih kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi atas anugerah Wiyata Dharma Pratama,” jelas Monica, Senin (11/7).

Diketahui, istri Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil ini memang gencar dan peduli terhadap program pendidikan anak usia dini. Karena menurut dia pelayanan bagi anak usia dini sangat penting mengingat lima tahun pertama merupakan masa golden age anak-anak. Bahkan untuk meningkatkan pelayanan PAUD, Monica meminta Pokja turun sampai ke tingkat kelurahan demi melihat pelayanan anak usia dini terpenuhi. 

“Kami punya program sendiri bagaimana agar pelayanan anak usia dini terpenuhi mulai dari kesehatan, pendidikan sampai fasilitas publik," katanya.

Dengan ganjaran Penghargaan ini, menambah semangat dan pemicu mereka terutama bagi Pokja PAUD, Dindikbud, guru maupun lembaga PAUD untuk lebih meningkatkan kualitas mereka dalam memberi pelayanan kepada anak usia dini. Apalagi, lembaga PAUD di Kota Pangkalpinang hampir mencapai 100 unit sehingga mesti dijaga fasilitas dan kualitas terutama tenaga pendidiknya. Monica pun akan meneruskan peningkatan pelayanan PAUD ini dengan bersinergi dari tingkat provinsi sampai ke kelurahan. 

"Kami harap orang tua lebih memperhatikan pendidikan, kesehatan dan kebutuhan anak usia dini. Karena mereka generasi penerus kita yang nantinya akan bersaing 20 tahun kemudian. Jadi generasi ini harus dipersiapkan dari sekarang,” tuturnya.(**)

Sumber: