Polres Bateng Tertibkan TI Ilegal di Tiga Kolong
KOBA- Mendapati adanya audensi yang dilakukan masyarakat Simpang Perlang Kecamatan Koba, terkait maraknya kegiatan penambangan Timah Ilegal di Kawasan eks PT. Koba Tin Kenari, Merbuk dan Pungguk. Sabtu (10/04/2021). Polres Bangka Tengah dengan sigap melakukan penertiban kegiatan penambangan timah Ilegal tersebut. Ditengah guyuran hujan deras, Kapolres Bangka Tengah AKBP Slamet Ady Purnomo, beserta jajarannya melakukan penertiban tambang timah ilegal yang membandel tersebut. \"Berdasarkan audiensi sejumlah masyarakat Kecamatan Koba hari ini di gedung serba guna, untuk itu kita merespons aspirasi masyarakat bahwa di kolong ini sering dilakukan penambangan liar oleh para penambang, seluruh anggota di perintahkan untuk melakukan penertiban, dan meminta pemilik Ponton-ponton agar membongkar Ponton nya sendiri, pembongkaran akan di tunggu sampai dengan selesai, kalau tidak selesai hari ini di lanjutkan besok, intinya lokasi ini harus segera dikosongkan,\"ujarnya di sela- sela kegiatan penertiban. Menurut Kapolres, pihaknya melakukan penertiban sebagai wujud komitmen dari kepolisian yang merespons aspirasi masyarakat dengan langsung merespon permintaan warga yang hari ini melakukan audensi agar menertibkan aktivitas tambang ilegal di tiga kolong tersebut. \"Berbagai upaya kita lakukan mulai dari himbauan, penertiban secara preventif bahkan tindakan tegas secara hukum juga pernah di lakukan, namun tidak pernah membuat jera para penambang, sekali lagi kami tidak akan bosan-bosannya melakukan penertiban serta penindakan apabila ditemukan penambangan ilegal di kawasan ini,\" ujarnya. Kapolres juga menghimbau kepada masyarakat penambang untuk tidak melakukan lagi penambangan di kawasan tersebut. \"Kita meminta penambangan agar tidak lagi menambang di kawasan ini, karena kawasan ini aset pemerintah daerah dan akan ditindaklanjuti oleh pemerintah, sehingga kita harus menjaga situasi Kamtibmas di wilayah ini, dimana adanya kontra di masyarakat sekitar dengan adanya penambangan ini, saya berharap tidak ada lagi penambangan dengan cara curi-curi kesempatan dimalam hari, karena akan kita pantau terus,\" tandasnya (ynd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: