Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Tak Ada \"Open House\" di Iduladha

Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Tak Ada \

SUNGAILIAT - Kasus Covid-19 masih tinggi di Kabupaten Bangka. Tercatat pada Minggu (18/7) sebanyak 79 orang warga Kabupaten Bangka terkonfirmasi positif Covid-19. Sementara itu, pasien sembuh dari Covid-19 sebanyak 29 orang dan meninggal dunia 1 orang. Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra, jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bangka mencapi 5.608 orang, telah sembuh 4.755 orang. Pasien yang masih menjalani karantina dan isolasi 738 orang dan meninggal dunia 115 orang. \"Pasien meninggal dunia ke-115 inisial R umur 61 tahun, perempuan alamat Desa Kace. R sempat menjalani perawatan di RSBT Pangkalpinang lalu meninggal dunia,\" kata Boy Yandra. Saat ini masih terdapat 10 kelurahan dan 10 desa zona merah di Kabupaten Bangka. Yakni Kelurahan Sungailiat, Sinarjaya Jelutung, Kuday, Paritpadang, Srimenanti Bukitbetung, Kutopanji, Bukitketok, Mantung dan Belinyu. Untuk desa yakni Desa Airruai, Karyamakmur, Gunungmuda, Ridingpanjang Belinyu, Ridingpanjang Merawang, Bintert, Baturusa, Kace Timur, Silip, dan Mapur. Penekanan penyebaran Covid-19 dilakukan lewat rapid tes massal di Kecamatan Riausilip, Belinyu, dan Pudingbesar. Termasuk melakukan penegakan operasi yustisi setiap malam terhadap warung kopi dan pengguna jalan. \"Bagi yang tidak menggunakan masker maka kita lakukan rapid tes antigen di tempat secara acak,\" ujarnya. Masih tingginya kasus terkonfirmasi positif di Kabupaten Bangka membuat membuat pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak menggelar open house Iduladha. Untuk penyembelihan hewan kurban diarahkan cukup oleh panita dan daging kurban diantar ke penerima. \"Sehingga tidak terjadi penumpukan. Untuk salat Idul Adha bisa dilaksanakan seperti biasa namun dengan disiplin prokes Covid-19. Harus memakai masker, menjaga jarak dan panitia menyediakan tempat cuci tangan serta mengecek suhu tubuh,\" pungkasnya.(trh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: