Duh, Harga Minyak Goreng Naik
PANGKALPINANG - Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindag) Bangka Belitung (Babel) membenarkan, adanya kenaikan harga minyak goreng. Dari harga sesuai HET Rp11.000, kini harga minyak goreng mencapai Rp16.000-Rp17.000. Tak hanya di Babel, menurut Kabid Pengendalian Perdagangan dan Perlindungan Konsumen Disperindag Babel, Fadjri Djagahitam, kenaikan harga minyak goreng ini juga terjadi di seluruh daerah di Indonesia. \"Kurang lebih dari sebulan ini minyak goreng kemasan sederhana mengalami kenaikan. Kita sudah turun dan cek langsung ke salah satu distributor terbesar di pulau Bangka,\" kata Fadjri, Rabu (3/11) kemarin Dia mengungkapkan, kenaikan harga itu bukan dinaikkan oleh distributor tapi disebabkan minyak mentah sawit dunia yang mengalami kenaikan. Sama halnya data yang pihaknya terima dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) Ri. \"Kami sudah berkoordinasi dengan Kemendag namun ternyata hasil yang kami dapat di lapangan datanya sama. Jadi kenaikan minyak goreng ini bukan hanya di Babel saja, tapi diseluruh Indonesia juga mengalami kenaikan,\" ujarnya. \"Kenaikan itu memang sudah dari pabrik minyak goreng, karena para distributor mengambil minyak dari pabrik sudah dalam kemasan,\" tambahnya. Ia juga menerangkan bahwa Disperindag Babel setiap hari selalu turun ke lapangan untuk mengecek harga-harga bahan pokok dan stok kebutuhan bahan pokok penting di Babel. \"Untuk stok minyak goreng dan bahan pangan lainnya saat ini masih cukup, aman dan stabil hingga akhir tahun. Memang satu bulan yang lalu kenaikan juga terjadi dengan harga daging ayam, tapi alhamdulillah sekarang sudah stabil, karena kita juga langsung turun ke pelaku peternakan ayam di Babel,\" tuturnya. (jua)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: