HUT Prov Kep Babel = 21-21-21 (6): Pengendalian Covid-19 Diapresiasi Presiden

*Covid Terkendali -- *Sektor Ekonomi Dilonggarkan -- *Pertumbuhan Tertinggi Sumatera -- KETIKA covid-19 melonjak tajam, Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Roesman dengan Forkopimda Babel serta segenap Kepala Daerah di Babel turun tangan dengan beberapa langkah kongkrit. ----------- PENEBALAN Keterlibatan TNI/Polri, Laksanakan Isolasi Terpadu (Isoter), Penindakan tegas Pelanggar PPKM & Prokes. Ini kalimat yang terus digaungkan Erzaldi saat itu. Bahkan, Wagub Abdul Fatah ditugaskan Gubernur berkantor sementara di Belitung saat itu. Lebih jauh lagi, ketika Belitung krisis oksigen, bantuan Kapal TNI AL yang bisa memproduksi oksigen sengaja didatangkan. Dan, akhirnya apa yang diharapkan berhasil. Covid-19 terkendali hingga saat ini. Dan, gayung bersambut. Ketika covid-19 terkendali, Erzaldi Roesman menegaskan, masyarakat tetap harus waspada dan jangan kendor. \\\'\\\'Tetap harus disipilin, jangan sampai nanti melonjak lagi,\\\'\\\' ujar Erzaldi saat itu. Jika masyarakat Babel disiplin dan tidak kendor, tentu harapannya kasus harian covid-19 Babel akan terus melandai dan turun, maka sektor ekonomi akan bisa dijgerakkan. \\\'\\\'Sektor ekonomi kita longgarkan, tapi masyarakat tetap harus ketat dan disiplin, jangan kendor,\\\'\\\' tegas Erzaldi. Bergeraknya sektor ekonomi, akhirnya berdampak positif untuk pertumbuhan ekonomi daerah ini. Itu dibuktikan dengan catatan dari pihak Biro Pusat Statistik (BPS), yang menyatakan pertumbuhan ekonomi nasional belum pulih, yaitu berada di 3,51%. Namun, Provinsi Kepulauan babel justru membukukan pertumbuhan ekonomi yang signifikan pada triwulan II dan III tahun 2021. Pada triwulan II mencatat rekor tertinggi 6,85% dan triwulan III ini masih bertahan 6,11% (y-on-y). Dan itu berada di posisi tertinggi se Sumatera dan Kepulauan Riau. Data BPS Babel malah merilis bahwa pertumbuhan ekonomi Babel sebagai tertinggi keempat di Indonesia setelah Papua 14,54%, Maluku Utara 11,41%, dan Maluku Tengah 10,21%.
Diapresiasi Jokowi
Langkah-langkah Babel dalam upaya pengendalian Covid-19 --termasuk ketika lonjakan di tahun 2020--, diapresiasi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Bahkan di tahun 2020 itu Babel dinilai mampu mengendalikan penyebaran Covid-19 di tahun 2020. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjadi nomor dua terbaik di bawah Provinsi Yogyakarta, berada diposisi tiga dan berikutnya, ada Provinsi Aceh, Sumatera Barat, dan Gorontalo. Atas prestasi tersebut, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendapatkan bantuan fasilitas berupa pembangunan rumah sakit dari pemerintah pusat melalui BNPB. Rumah Sakit Infeksi dan Karantina Covid-19 Provinsi Bangka Belitung berdiri dengan luas bagunan 3.244 m2 terdiri dari, bangunan isolasi 25 unit 25 tempat tidur, bangunan observasi 15 unit 75 tempat tidur, bangunan screening seluas 292,95 m2, bangunan satelit operasional seluas 98,21 m2, bangunan satelit bersih seluas 104,06 m2, bangunan gas medis seluas 40,00 m2, ruang pompa dan GWT seluas 35,07 m2, power house seluas 71,98 m2, dan gardu PLN dengan luas 9,00 m2. Dikutip dari Babelprov.go.id, diakui Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Doni Monardo pada saat peresmian rumah sakit (18/3), keberadaan Rumah Sakit Infeksi dan Karantina Covid-19 Bangka Belitung berkat tangan dingin Gubernur Erzaldi Rosman dalam menangani penyebaran Covid-19. Bagaimana ia bekerja keras mengkoordinasikan semua stakeholder hingga menjadikan Bangka Belitung menjadi salah satu provinsi terbaik dalam penanganan Covid-19. Doni Monardo memberikan apresiasi atas apa yang telah dilakukan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, khususnya, kerjasama yang baik dengan TNI dan Polri, serta komponen masyarakat termasuk relawan, sehingga Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini tercatat sebagai provinsi yang relatif dapat mengendalikan kasus Covid-19. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memanfaatkan teknologi informasi untuk penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19, dengan menggunakan Aplikasi Fight Covid-19 ciptaan pemuda Bangka Belitung, Muhammad Alghozi dan dikembangkan bersama Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Aplikasi Fight Covid-19 membantu Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk menelusuri, melacak, dan memagari Orang Dalam Pemantauan (OPD) di Babel secara realtime selama 14 hari yang terhubung dengan gelang khusus. Atas inisiatif ini Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meraih penghargaan sebagai Top Inovasi Pelayanan Publik Penanganan Covid-19 oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) saat acara Awarding Top Inovasi, Inovasi Penanganan Covid-19, dan Pengelola Pengaduan Pelayanan Publik Terbaik, 25 November 2020. Sama seperti yang terjadi di Nasional, di bulan Agustus 2021 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengalami peningkatan kasus Covid-19. Gubernur Erzaldi Rosman bersama Forkopimda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bergerak cepat dengan membentuk empat Satuan Tugas (Satgas). Satgas Tracing dan Tracking, Satgas Vaksin, Satgas Isoter (Isolasi Terpusat), dan Satgas Oksigen. Langkah yang dilakukan Gubernur Erzaldi Rosman bersama Forkopimda mendapat pujian dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian pada saat kunjungannya ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (29/09). Vaksinasi menjadi salah satu kunci pengendalian Covid-19,Gubernur Erzaldi Rosman menjadi orang pertama di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang mendapat suntikan vaksin Covid-19, di RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno (15/01). Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, sampai dengan 3 November 2021, vaksinasi dosis pertama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sudah berada diangka 64,05 persen, sedangkan untuk vaksinasi dosis kedua di angka 41,8 persen dari target sasaran vaksin 1.137.824. Angka ini menjadikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung masuk lima besar nasional dalam hal capaian vaksinasi. Dengan capaian vaksinasi tersebut diatas, Gubernur Erzaldi Rosman optimis Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dapat menyelesaikan semua sasaran vaksinasi seusai dengan target.(tim/bersambung)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: