Gratis, 6 Orang Bateng Bakal Ikuti Pelatihan BLK di Semarang, Diakomodir Hingga 60 Juta Per Orang
KOBA - Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTK) Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), Aisyah Sisylia mengungkapkan pada Tahun 2022 ini pihaknya kembali melakukan kerja sama dengan sejumlah pihak, terkait pelaksanaan pelatihan Balai Latihan Kerja (BLK).
Selain di BLK Provinsi Babel, pihaknya juga berkerja sama dengan sejumlah BLK yang ada di kota-kota besar lainnya di seluruh Indonesia, seperti di Medan, Semarang, Serang, Bekasi dan lainnya.
Ditambahkan Sysyl, kerja sama tersebut dilakukan melalui koordinasi dan komunikasi yang baik via telpon, sehingga tidak perlu mengeluarkan biaya kunjungan kerja dan sejenisnya.
\"Alhamdulillah saat ini kami sudah mendapatkan feedback dari BLK Semarang yang memberikan Bangka Tengah kuota peserta pelatihan sebanyak enam orang,\" ujar Sisyl kepada Babel Pos, Selasa (10/5/2022).
Kata Sysyl keenam orang tersebut akan mendapatkan banyak fasilitas secara gratis seperti tempat tinggal, tiket pesawat, makan, uang harian, sertifikat pelatihan dan masih banyak lagi.
\"Kalau ditotal-total biaya yang diakomodir oleh BLK Semarang bisa mencapai Rp60 juta per orangnya,\" ungkapnya.
Ia menyebut ada tiga macam pelatihan yang kemudian akan diikuti oleh enam peserta dari Bangka Tengah tersebut. Adapun tiga jenis pelatihan itu adalah pelatihan Digital Marketing, Asisten Junior Desainer dan Fashion drawing.
Kata Sisyl, proses rekrutmen enam orang tersebut dilakukan secara langsung oleh pihak BLK Semarang yang datang ke Bangka Tengah beberapa waktu lalu.
\"Pendaftarannya gratis, kami hanya memfasilitasi dan menyiapkan orang-orangnya saja, karena yang menentukan siapa saja yang lolos nantinya adalah dari pihak BLK Semarang yang mana saat ini tinggal menunggu pengumumannya saja, insyaallah besok,\" ujarnya.
Untuk itu, dirinya berharap agar masyarakat, khususnya muda-mudi yang ada di Bangka Tengah agar lebih aktif mengikuti berbagai pelatihan kerja yang diselenggarakan oleh pemerintah. Pasalnya, selain mendapatkan keuntungan berupa wawasan dan keterampilan kerja, para peserta BLK juga akan mendapatkan sertifikat pelatihan secara gratis.
\"Jadi jangan hanya berpatokan pada uang hariannya saja, karena sesungguhnya pelatihan kerja itu harganya cukup mahal. Maka dari itu, manfaatkanlah pelatihan-pelatihan kerja yang disiapkan oleh pemerintah secara gratis,\" imbuhnya. (sak/ynd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: