RD Jadi Pj Gubernur untuk Tata Timah, Royalti Berpeluang Naik
RIDWAN Djamaluddin selaku Dirjen Minerba di Kementerian ESDM, ditunjuk Presiden Jokowi menjadi Pejabat Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) tentu tak lepas dari kondisi pertimahan Babel.
--------------------
BAGAIMANAPUN, selaku Dirjend MInerba posisi Ridwan Djamaluddin sangat strategis terkait pertambangan timah.
Ridwan Djamaluddin juga tak menampik jika penataan pertambangan timah di Bangka Belitung (Babel) menjadi salah satu pertimbangan pemerintah pusat menunjuknya sebagai PJ Gubernur Babel.
\"Sesuai arahan pak Mendagri ketika pelantikan lalu, opik Babel yang disinggung yakni soal tata kelola industri pertimahan,\" kata Ridwan, kemarin.
Yang tak kalah penting lainnya, lanjut dia, yakni mengenai arah Presiden Joko Widodo memerintah untuk hilirisasi industri timah untuk nilai tambah.
\"Kan, sebagai wilayah penghasil (timah), kita juga berharap arahan presiden itu implementasinya di sini. Misalnya kita ingin membangun industri yang lebih hilir dari impor timah sekarang dibangun industrinya di Babel ini, supaya dampak ekonominya lebih terasa,\" jelasnya.
Mengenai royalti timah, Dirjen Minerba di Kementerian ESDM mengaku telah dibahas pihaknya di kementerian. Bocorannya, usulan kenaikan royalti 3 persen dari hasil timah ini bisa saja naik.
\"Ada peluang untuk ditingkatkan,\" katanya.
\"Berdasarkan surat dari Pemprov Babel sudah kami bahas di ESDM, ada peluang untuk ditingkatkan royaltinya. Kalau saham belum cukup maju pembahasannya karena PT Timah ini adalah perusahaan terbuka sehingga mekanismenya tidak bisa diputuskan langsung,\" pungkasnya. (jua)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: