BABELPOS.ID, BELITUNG TIMUR – Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (BI Babel) melakukan kegiatan panen cabai bersama Kelompok Tani (Poktan) Pelita Bumi Raya di Desa Jangkang, Kabupaten Belitung Timur pada Jumat (14/11/2025) lalu.
Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian program Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) khususnya pada program penguatan ketahanan pangan strategis.
Panen cabai ini tidak hanya dimaknai sebagai seremoni, tetapi juga menjadi salah satu langkah konkret untuk memperkuat ketahanan pangan daerah melalui peningkatan produksi, menjaga pasokan, serta mendukung stabilisasi harga komoditas hortikultura, khususnya cabai merah.
BACA JUGA:Bank Indonesia Dukung Net Zero Emissions Melalui Penanaman 1.000 Pohon Kakao di Bangka Belitung
Sebagai informasi, cabai merah merupakan salah satu komoditas yang memberikan tekanan inflasi pangan (volatile food) hampir di seluruh wilayah di Indonesia, termasuk di Bangka Belitung.
Dengan memperkuat budidaya di tingkat lokal, diharapkan tekanan inflasi dari sisi pasokan dapat dikendalikan secara lebih berkelanjutan.
BACA JUGA:Percepat Penurunan Stunting, Pemkab Basel Raih Dua Penghargaan
Sinergi antara BI Babel dan Poktan Pelita Bumi Raya menjadi kunci dalam keberhasilan panen ini.
Bank Indonesia hadir memberi dukungan dari sisi hulu, mulai dari pendampingan teknis hingga penguatan kelembagaan, dengan tujuan meningkatkan produktivitas cabai.
Dengan begitu, hasil panen tidak hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga dan pasar lokal, tetapi juga berpotensi berkontribusi lebih luas terhadap stabilitas harga pangan di wilayah Bangka Belitung.
BACA JUGA:Pelindo Regional 2 Tanjungpandan Luncurkan Program Teman Nelayan
Panen cabai tersebut turut dihadiri oleh perwakilan Bank Indonesia, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Belitung Timur, Kepala Bagian Perekonomian Pembangunan dan Sumber Daya Alam Kabupaten Belitung Timur, Camat Dendang, Kepala Desa Jangkang, Komandan Koramil Gantung, Kapolsek Dendang, dan Kelompok Tani Pelita Bumi Raya serta mitra strategis lainnya.
Kehadiran berbagai unsur pemerintah dan pemangku kepentingan ini menegaskan bahwa pengendalian inflasi dan penguatan ketahanan pangan merupakan kerja bersama.
Bank Indonesia menegaskan komitmennya untuk memberikan pendampingan berkelanjutan kepada para petani.