Disebutkannya, tim DKPPKB siap mendampingi pengurus agar seluruh dapur gizi segera memiliki sertifikat SLHS.
Pendampingan dilakukan lewat pelatihan, penyuluhan, dan koordinasi dengan berbagai pihak supaya kegiatan MBG berjalan aman serta sesuai standar.
BACA JUGA:Wali Kota Pangkalpinang Siap Dukung Pembangunan Fisik Gerai Koperasi Kelurahan Merah Putih
"Kami ingin setiap dapur gizi memiliki standar yang sama, bukan hanya dalam penyajian makanan tetapi juga dalam pengelolaan bahan baku dan kebersihan lingkungan.
Tujuannya agar anak-anak benar-benar mendapatkan asupan bergizi yang aman,” pungkasnya.
BACA JUGA:Harga dan Spesifikasi Lengkap OPPO Find X9 dan Find X9 Pro yang Siap Diluncurkan
Diketahui, target sasaran program MBG di Kabupaten Bangka Selatan mencapai 46.503 penerima, dengan rincian Toboali 18.793, Lepar 1.820, Air Gegas 8.942, Simpang Rimba 5.710, Payung 5.092, Tukak Sadai 3.052, Pulau Besar 2.151, dan Kepulauan Pongok 943 anak sekolah.
BACA JUGA:Bupati Riza dan Wabup Debby Ikut Lari Malam Bareng Ribuan Pelari
Untuk mendukung program tersebut, pemerintah membangun 20 dapur yang tersebar di seluruh kecamatan, yakni Toboali 7 dapur, Lepar 1 dapur, Air Gegas 4 dapur, Simpang Rimba 3 dapur, Payung 2 dapur, Tukak Sadai 1 dapur, Pulau Besar 1 dapur, dan Kepulauan Pongok 1 dapur.