BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Masmuni Mahatma secara resmi membuka kegiatan Scout Skill Challence Pramuka Madrasah ( SCAMP) 2025.Kegiatan yang diikuti 130 peserta dari 15 Madrasah Ibtidaiyah (MI) se-Pulau Bangka ini berlangsung di halaman Kanwil Kemenag Babel, Selasa (17/06/2025).
BACA JUGA:Minum Pakai Sedotan Bisa Merusak Gigi?
BACA JUGA:Motor Listrik Tyranno Dijual 25 Jutaan, Daya Jelajah Hingga 110 Km
Dalam sambutannya Kakanwil Kemenag Babel berpesan bahwa SCAMP ini merupakan kegiatan pesta siaga yang bertujuan untuk mencetak kader-kader calon pemimpin bangsa yang mendunia hingga akhirat kelak.
SCAMP 2025 menjadi momentum penting dalam rangka untuk terus menguatkan kualitas kepribadian para calon pemimpin bangsa sekaligus sebagai khalifah pemegang amanah Allah Swt dan Rosullulah saw sejak usia din.
BACA JUGA:HUT Bhayangkara Ke 79, Kapolres Perintahkan Serbu Rumah Ibadah
"Pramuka adalah simbol displin diri yang harus sudah tertanam sejak usia anak-anak sebagai calon-calon pemimpin hebat.
Karenanya saya yakin kalau generasi ini terus ditumbuhkan dengan disiplin maka merekalah yang akan menentukan masa depan terbaiknya sekaligus menjadi kader pramuka yang selalu siaga untuk menjalankan apa yang diperintahkan oleh Allah Swt," tambahnya.
BACA JUGA:Menkum: Pengadilan Singapura Tolak Pengajuan Penangguhan Penahanan PT
Kombes Pol (Purn) Zaidan selaku Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Provinsi Bangka Belitung 2023-2028 juga menyatakan ucapan terimakasih kepada Kakanwil Kemenag Babel, Masmuni Mahatma dan jajarannya yang sudah melaksanakan dan memfasilitasi demi suksesnya penyelengaraan kegiatan SCAMP 2025.
Ia optimis dirinya terhadap gerakan pramuka madrasah yang mampu membentuk karakter generasi muda agar terhindar dari segala bentuk kenakalan remaja seperti kriminalitas, narkoba dan sebagainya.
BACA JUGA:Bang Jago Bawa Pistol ke Club Malam di Toboali
Di dalam Pramuka selalu konsisten menananmkan nilai-nilai kedisiplinan dan juga rasa kasih sayang dan kepekaan, kepedulian sosial terhadap sesama dimanapun berada.
Pada diri setiap Kader Pramuka juga selalu didorong untuk mempelajari dan mengamalkan nilai-nilai agama sebagai pondasi moral dan akhlak mulia.
"SCMP 2025 dilaksanakan sesuai dengan Dwi Satya Pramuka yakni menjalankan semua kewajiban terhadap Tuhan di dunia guna menyosong kehidupan bahagia yanh kekal abadi di akhirat," sebutnya lagi.