Tarif Listrik Turun, Babel Alami Deflasi 0,85 Persen di Januari 2025

Selasa 04-02-2025,11:25 WIB
Reporter : Agus Putra
Editor : Govin

Kedua, menjaga inflasi harga bergejolak dalam kisaran 3,0-

5,0% dan ketiga, memperkuat koordinasi pusat dan daerah dengan penyusunan Peta Jalan Pengendalian Inflasi 2025-2027. 

Kerangka kebijakan 4K dalam pengendalian inflasi yakni 

Keterjangkauan Harga, Ketersediaan Pasokan, Kelancaran Distribusi dan komunikasi efektif akan terus diperkuat. 

BACA JUGA:Bocah Perempuan Diterkam Buaya di Muara Pangkalbalam Ditemukan Pencari Kepiting

Dalam rangka mendukung keterjangkauan harga, telah dilaksanakan sidak pasar yang 

dipimpin oleh Pj. Walikota Pangkalpinang pada tanggal 22 Januari 2025 di Pasar Ratu Tunggal, distributor aneka bumbu dan minyak goreng serta agen LPG. 

Selain itu, dilakukan pemantauan perkembangan harga secara berkala melaui Pusat Informasi Harga Pangan 

Strategis (PIHPS) yang dapat dimanfaatkan dalam memonitor perkembangan harga pangan secara realtime.

BACA JUGA:Ini Kesalahan Para Pelari Pemula

Untuk menjaga ketersediaan pasokan, Bulog telah mendistribusikan beras SPHP bekerja sama dengan 8 toko ritel modern dan 25 toko pengecer.

TPID juga terus memperkuat ketahanan pangan melalui kegiatan panen bersama sayuran dan ikan lele di Desa Wisata Terong, panen sayuran hidroponik di Kelompok Wanita Tani (KWT) Cendawan 31 Pangkalpinang, perluasan lahan tanam padi 6.000 ha di wilayah Kabupaten Bangka 

Selatan, penyaluran bibit bawang merah kepada PKK Provinsi Bangka Belitung. 

BACA JUGA:Mesin Tempel untuk Nelayan, PT Timah Bantu Kelompok Nelayan Samudera Indah Agar Bisa Melaut Lebih Jauh

Di samping itu, telah dilaksanakan capacity building hidroganik dan Kelurahan/Desa Tanggap Inflasi yang 

diikuti oleh 8 (delapan) Kelompok Wanita Tani (KWT) yaitu KWT Kemuning, KWT Sinar Bulan, 

Kategori :