BABELPOS.ID, TOBOALI - Kebutuhan darah di Kabupaten Bangka Selatan (Basel) terhitung cukup tinggi. Dalam satu bulan setidaknya kebutuhan darah bisa mencapai 130 kantong.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Pelayanan Palang Merah Indonesia (PMI) Basel dr. Rudi Hartono pada Jum'at (15/12).
"Kebutuhan darah di Kabupaten Basel memang lumayan tinggi, karena dalam sebulan saja bisa mencapai 130 kantong," ungkapnya.
BACA JUGA:Hari Juang TNI AD di Basel Diperingati dengan Donor Darah
BACA JUGA:Puncak Rangkaian HUT Polairud ke 73, Tabur Bunga Hingga Donor Darah
Kebutuhan darah ini pun memang sangat diperlukan bagi pasien seperti, pasca persalinan, penderita thalamesia dan kronis anemia, karena hampir setiap bulan para pasien ini membutuhkan darah.
"Tinggi kebutuhan darah di wilayah Basel ini,. pihaknya dari Januari hingga Desember 2023 baru mengumpulkan sekitar 566 kantong darah, jadi permintaan cukup banyak tetapi pasokan darah masih belum tercukupi," jelasnya.
"Selain itu, kita juga aktif menggelar donor darah di setiap event - event, donor darah keliling dan memang terkadang ketika ada pasien yang membutuhkan darah dengan golongan tertentu, kita turut meminta ke Polres maupun Makodim Basel," tambahnya.
BACA JUGA:HUT Humas Polri, Polres Basel Kumpulkan 35 Kantong Darah
BACA JUGA:Bhakti Sosial Kejari Basel, 24 Kantong Darah Berhasil Dikumpulkan
Kendati demikian, pasien yang membutuhkan darah di RSUD Basel juga masih bisa tercukupi, karena terkadang pihaknya juga sudah mempersiapkan kantong darah tersebut.
"Sampai saat ini memang masih bisa terhandle dengan baik permintaan darah dari para pasien, karena kita terus berupaya terus apabila ada event atau sebagainya pasti kita adakan donor darah," pungkasnya. (*)
BACA JUGA:Sambut HUT Bhayangkara ke 75, Polres Basel Gelar Donor Darah & Vaksinasi Covid-19