Dalam sesi diskusi, para peserta menyampaikan aspirasi tentang pentingnya sosialisasi dan literasi ekonomi syariah kepada masyarakat untuk meningkatkan minat investasi khususnya melalui Sukuk Ritel.
Kehadiran KNEKS di daerah diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, lembaga keuangan syariah, dan masyarakat dalam mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah secara nasional.
Para peserta menyambut baik adanya Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Babel sebagai langkah akselerasi literasi dan inklusi ekonomi syariah di daerah.
BACA JUGA:Sharp Luncurkan Ponsel Canggih, Harganya 15,9 Juta
Talkshow tersebut menggarisbawahi pentingnya pengembangan ekonomi dan keuangan syariah sebagai upaya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan investasi di daerah serta secara nasional.
Acara dihadiri Lutfi Asisten Deputi dan Keuangan Sekretariat Wakil Presiden beserta tim, Perwakilan Bank Indonesia, perwakilan Kantor Cabang TASPEN Pangkalpinang, BPS, BPJS ketenagakerjaan, pimpinan unit-unit kementerian keuangan (KPPN, KPP, KPPBC, KPKNL, Kanwil DJPb) dan anggota KNEKS Jakarta dan KDEKS Babel. Selain itu, acara ini juga turut dihadiri para pimpinan dan pegawai Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan dan Satuan Kerja Kementerian Keuangan di Pulau Bangka.(jua)