BABELPOS.ID.- Hari Senin (24/7), Adnan Weri dinyatakan lolos Seleksi Akpol. Tentu saja tak ada yang lebih membanggakan bagi orang tua pasangan Sudaryo dan Pariyem warga Gabek Pangkalpinang itu saat anaknya Adnan Kasweri dinyatakan lolos seleksi calon taruna Akademi Kepolisian (Akpol) 2023.
Perjuangan yang tak sia-sia. Remaja kelahiran 7 Januari 2005 itu dari awal harus berjibaku secara mandiri mempersiapkan segala keperluan tes. Mulai dari latihan jasmani dan latihan akademik.
BACA JUGA:Perjuangan Keras Adnan Kasweri, Anak Pekerja Serabutan yang Punya Mimpi Jadi Akpol
Dalam persiapan dengan penuh keterbatasan, cita-cita jadi calon perwira itu tak pernah surut.
"Persiapan saya pada tes Akpol tahun ini, dari pagi saya latihan jasmani. Siangnya diteruskan latihan psikologi dan akademik. Kemudian dilanjutkan sore hingga malam hari," katanya.
"Untuk psikologi dan akademik saya belajar dengan mandiri. Segala bahan-bahanya saya cari di internet mulai dari soal dan materi-materinya," kisah alumni SMAN 4 Pangkalpinang.
BACA JUGA:Pj Gubernur Suganda Sasar Kriteria Pendidikan untuk Terapkan Smart City
Pun akhirnya kerja keras itu membuahkan hasil. Anak ketiga dari 4 bersaudara meraih peringkat pertama dengan nilai capaian nilai 71,78.
Sekilas ke belakang, ternyata Adnan bukanlah berangkat dari keluarga berada, melainkan biasa-biasa saja. Seperti keluarga-keluarga sederhana pada umumnya. Ayahnya hanyalah seorang pekerja serabutan yang menggarap sebuah kebun kecil keluarga berisi ternak ayam.
Tidak seperti remaja kebanyakan, sepulang sekolah Adnan lebih memilih membantu ayahnya berkebun. Membersihkan kebun dan mencari pakan ternaknya menjadi rutinitasnya sepulang sekolah.
"Keseharian saya membantu ayah di kebun. Dulu ayah kerja sebagai kuli bangunan, tapi karena pernah kecelakaan dan tak bisa bekerja, akhirnya ayah bekerja di kebun," tuturnya.***