BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Kapolresta Pangkalpinang, Kombes Pol Gatot Yulianto melaksanakan program Blusukan Komunikasi Kumpul Bersama Anggota ke Polsekwas Pangkalbalam, Selasa (13/6/2023).
Program yang dikenal dengan "Buka Keran" ini bertujuan untuk mendengarkan curhatan atau keluh kesah personel secara langsung.
Melalui program ini, pimpinan dapat turun langsung mendengar situasi kondisi dan keadaan personel di seluruh jajaran polsek.
BACA JUGA:Sambut Hari Bhayangkara ke-77, Polresta Pangkalpinang Bersih-bersih Tempat Ibadah
Kapolresta mengungkapkan bahwa program Buka Keran merupakan program yang dicanangkan oleh Kapolda Kepulauan Bangka Belitung, Irjen Pol Yan Sultra. Dimana melalui program ini, katanya, para personel bisa menyampaikan persoalan apapun mulai dari persoalan dinas hingga keluarga.
"Jadi di sini para personel dapat menyampaikan uneg-uneg, kendala, saran dan masukannya selama berdinas maupun masalah keluarga. Nanti kita cari solusi dan arah yang terbaik untuk kemajuan institusi Polri kedepannya," ujar Kapolresta kepada Babel Pos usai kegiatan.
BACA JUGA:Gedung Satpas Prototipe Polresta Pangkalpinang Senilai Rp28,5 Miliar Mulai Dibangun
Menurut Gatot, menjadi anggota Polri merupakan kebanggaan tersendiri bagi para personel. Untuk itu, dia berharap seluruh personel bisa melaksanakan tugasnya dengan penuh tanggung jawab.
"Kita harus bersyukur karena kita bagian dari Polri dan menjadi kebanggaan keluarga. Jadi saya harapkan para personel bisa melaksanakan dinas dengan baik dan mengikuti SOP dan tetap semangat dalam menjalankan dinas sebagai anggota Polri," pintanya.
BACA JUGA:Waka Polresta Pimpin Upacara Harlah Pancasila
Program Buka Keran ini disambut baik para personel. Bahkan para personel begitu antusias menyampaikan keluh kesah kepada Kapolresta.
Seperti yang disampaikan Kepala SPKT II Polsekwas Pangkalbalam Aiptu Oktoni. Di hadapan Kapolresta, Oktoni tak ragu-ragu menyampaikan permasalahan terkait piket pelayanan.
BACA JUGA:Polresta dan Wartawan Dialog Publik Soal Pers Dengan Divisi Humas Mabes Polri
Selaku Kepala SPKT, dirinya bersama rekan personel lainnya kerap sekali menerima para lanjut usia (lansia) yang diantarkan warga ke Polsekwas. Sementara lansia tersebut, katanya, lupa dengan alamat tempat tinggal dan keluarganya.
"Sedangkan kita ketahui bersama, untuk lansia tidak mungkin menginap di Polsek, makanya kemudian kami titipkan ke panti rehabilatasi Dinas Sosial Kota Pangkalpinang. Yang menjadi kendala yaitu belum adanya birokrasi dan koordinasi antara polri dengan panti rehabilitasi dengan dinas terkait. Contohnya, kemarin kami menitipkan lansia ke Panti Rehabilitasi Dinas Sosial Provinsi Bangka Belitung dan ini kita cukup kerepotan. Jadi kami harap ada solusi dari pimpinan," kata Oktoni.