PANGKALPINANG, BABELPOS.ID - Seluruh personel dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Polresta Pangkalpinang mengikuti tes kesamaptaan jasmani semester I tahun anggaran 2023, Selasa (28/2/2023).
Kesamaptaan jasmani yang dipusatkan di Stadion Depatin Depati Amir ini akan dilaksanakan selama tiga hari mulai 28 Februari hingga 2 Maret 2023.
Pantauan Babel Pos dilokasi, di hari pertama, tes kesamaptaan jasmani diikut seluruh jajaran polsek yakni Polsek Pangkalan Baru, Polsek Bukit Intan, Polsek Taman Sari, Polsek Gerunggang dan Polsek Sekwas Pangkalpinang.
Tes kesamaptaan jasmani kali ini diawasi secara langsung oleh Plt Waka Polresta Pangkalpinang, Kompol Remiwati yang sekaligus menjabat Kabag SDM Polresta Pangkalpinang.
Ditemui di sela-sela tes, Kompol Remiwati menuturkan, kegiatan ini wajib diikuti seluruh personel dan ASN Polresta Pangkalpinang, sebagai sarana untuk mengecek kondisi kesehatan dan kondisi fisik seluruh anggota.
“Seluruh personel wajib mengikuti tes kesamaptaan ini, dimana total keseluruhannya termasuk ASN ada 568 orang. Sebelum melaksanakan tes jasmani, anggota akan di cek kondisi kesehatannya yang meliputi tensi, berat badan dan lain sebagainya,” ujar Remiwati.
Remiwati menyebut, adapun untuk tes fisik yang dilaksanakan anggota antara lain lari 12 menit, push up, sit up, shuttle run dan pull up.
Melalui tes berkala ini, perwira melati satu ini berharap anggota bisa mengontrol kondisi tubuh masing-masing, baik fisik maupun kondisi kesehatannya.
"Jadi melalui tes ini kita bisa mengetahui kondisi fisik dan jasmani masing-masing personel. Apabila ada yang kekurangan atau hasilnya dibawah standar, maka akan kita evaluasi kembali setiap kegiatan kedepannya, sehingga anggota polri ini diharapkan selalu siap dalam menghadapi tantangan dan tugas sebagai anggota polri," kata Remiwati.
Lebih lanjut Remiwati menjelaskan, pelaksanaan tes ini juga menjadi salah satu penunjang atau indikator pengembangan karir personel Polri.
“Hasil tes jasmani ini merupakan salah satu persyaratan pengusulan kenaikan pangkat dan syarat mengikuti pendidikan pengembangan atau dikbang atau pun mengikuti sekolah lainnya. Jadi nilai tes kesamaptaan jasmani ini cukup berpengaruh bagi karir personel Polri,” terang Remiwati.
Karena itu, menurut Polwan yang paling senior di Polresta Pangkalpinang ini, memiliki fisik dan jasmani yang baik sangat penting bagi personel Polri. Hal itu, katanya, akan memudahkan personel dalam menjalankan tugas kepolisian.
"Jadi untuk fisik ini kalau di persentase itu 40 persen dari keseluruhan yang ada. Sehingga 40 persen ini akan ikut menentukan dalam pembinaan karir setiap personel," tegasnya.
Untuk itu, selaku Kabag SDM Polresta Pangkalpinang dirinya memiliki harapan besar, dimana seluruh personel Polresta Pangkalpinang memiliki kekuatan jasmani yang luar biasa, sehingga pihaknya pun lebih mudah dalam mengembangkan karir setiap personel.
"Ya minimal paling tidak nilai jasmaninya standar. Dengan begitu, personel tidak menduduki tempat yang paling rendah dan untuk pembinaan karirnya pun kami jadi lebih mudah dibidang SDM khususnya di bidang pembinaan," tukas Remiwati.