"Kemudian kita juga mau pastikan secara prosedur yang sesuai ketentuan, baik mengapa harus di Babel atau keluar dari Babel, ketentuannya sudah dilaksanakan dengan baik," jelasnya.
BACA JUGA: PIP Belo Laut Beroperasi Hingga Malam Hari
Ia pun akan mencari tahu, apa yang diinginkan masyarakat, jangan sampai keinginan masyarakat menjadi terabaikan hanya karena keinginan mempertahankan.
BACA JUGA: Masjid Kubah Timah Jadi Program Prioritas Pemkot Pangkalpinang
“Itu (keinginan masyarakat-red) nanti saya mau cari tau, kita melihat dalam kerangka besar NKRI, orientasi negara kesejahteraan, kalau maunya masyarakat begitu, mereka berhak menentukan nasibnya sendiri, kita mau pastikan bahwa prosedur birokrasi sesuai ketentuan,” pungkasnya. (jua)