KOBA - Jasad Sahril (63), warga Desa Cambai yang hilang di Pantai Desa Penyak, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), ditemukan warga dalam kondisi tersangkut di jaring ikan miliknya sendiri.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangka Tengah, Yudi Shabara mengatakan, korban ditemukan pada Rabu (29/6) sekira pukul 15.00 WIB oleh warga sekitar.
"Sahril ini meninggal dunia usai dinyatakan hilang dan tenggelam saat sedang mencari ikan di Pantai Desa Penyak, Bangka Tengah," ujar Yudi, Kamis (30/6/2022).
Awalnya kata Yudi, petugas BPBD mendapatkan informasi dari Saparulah sekitar pukul 14.10 WIB tentang hilangnya korban.Pihak BPDB kemudian langsung menurunkan tim rescue dan sejumlah peralatan seperti perahu karet, aqua eye, underwater search device, peralatan selam dan palsar air lengkap. Kemudian, regu penyelamat datang ke lokasi kejadian sekitar pukul 15.30 WIB.
"Saat itu, kondisi cuaca di lokasi kejadian dalam keadaan berawan ditambah hembusan angin dari arah utara dengan kecepatan 5 knot dan tinggi gelombang sekitar 0,2-0,5 meter," ungkapnya.
Dikatakan Yudi, kejadian bermula ketika Sahril bersama lima rekannya pergi mencari ikan dengan cara menggunakan pukat tarik di Pantai Desa Penyak, sekitar pukul 06.00 WIB pagi
Namun hingga pukul 11.00 WIB Sahril tak kunjung kembali ke tepi pantai dan dinyatakan hilang tenggelam.
"Tim mendapatkan laporan bahwasannya air laut tempat Sahril mencari ikan mendadak pasang. Saat itu, rekan-rekan korban sudah menepi ke pesisir pantai dan melihat Sahril sudah tidak nampak lagi," jelasnya.
"Jadi korban dan rekannya tidak menggunakan perahu, karena mencari ikan di kedalaman laut yang hanya setinggi pinggang orang dewasa," tambahnya
Sekitar pukul 15.00 WIB, jasad Sahril ditemukan warga sekitar dan rekan-rekan korban dalam kondisi tersangkut di jaring ikan miliknya sendiri.
"Jadi saat tim tiba di lokasi kejadian, korban sudah ditemukan terlebih dahulu oleh warga sekitar dan rekan-rekan korban," imbuhnya. (**)