PANGKALPINANG - Pelaksanaan Ujian CPNS dan PPPK Pemerintah Kota Pangkalpinang saat ini masih berlangsung. Namun, banyak guru honorer yang merasa belum mendapatkan hasil maksimal dalam pelaksanaan ujian tersebut. Dengan hasil begitu, guru honorer di Pemkot Pangkalpinang kembali menyambangi gedung DPRD Kota Pangkalpinang. Mereka mengadukan nasib mereka kedepan terkait penerimaan guru PPPK yang saat ini masih dalam proses SKD. \"Jadi tadi kami kedatangan lima orang perwakilan guru honorer. Mereka mengadukan nasib mereka terkait penerimaan PPPK yang dinilai belum mewakili keinginan mereka. Banyak yang belum mendapat hasil maksimal dalam ujian yang masih berlangsung,\" jelas Ketua DPRD Pangkalpinang, Abang Hertza. Dari pengakuan mereka juga, pelaksanaan seleksi jumlah masa kerja tidak menjadi pertimbangan dalam menopang nilai ujian dan proses seleksi. Untuk itu, DPRD akan memperjuangkan mereka mulai dari awal pengajuan jumlah kuota hingga terlaksananya ujian saat ini. \"Tapi kalau masih ada ketidakberpihakan pelaksanaan ujian PPPK kita akan tetap terus berjuang agar para guru mendapatkan kesejahteraan yang lebih baik,\" ujarnya. Lebih jauh, sebagian para guru yang ikut ujian menggantungkan nasibnya bahkan ada yang menjadi penopang ekonomi keluarga. Hal ini menurutnya akan disampaikan kepada Kementerian terkait agar dapat didengarkan. Panguyuban tenaga honorer diharapkan kembali bersurat ke DPRD dan walikota Pangkalpinang, untuk kemudian diteruskan ke Kementerian terkait. \"Saya bukan salam kapasitas berjanji tapi mengajak semua pihak bekerja sama. Agar apa yang diharapkan dapat diakomodir ke depan,\" tutup politisi PDIP ini. (tob)
Pelaksanaan Ujian Tak Maksimal, Guru Honorer Ngadu ke DPRD
Selasa 21-09-2021,11:25 WIB
Editor : babelpos
Kategori :