PANGKALANBARU - Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Ridwan Djamaluddin berpesan kepada Organisasi Pemuda Pancasila Babel untuk menjadi organisasi yang dapat membahagiakan masyarakat, dalam acara \"Pembukaan Musyawarah Wilayah V Pemuda Pancasila Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Musyawarah Wilayah II Sapma Pemuda Pancasila Provinsi Kepulauan Babel,\" yang dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda Babel) dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila sekaligus Staf Khusus Wakil Presiden H. Arif Rahman, di Soll Marina Hotel, Sabtu (14/5/22).
\"Semangat para Pemuda Pancasila sangat saya hargai. Tetapi pesan saya, jangan lupa untuk menjadi bagian yang menyejukkan, merekatkan, membahagiakan masyarakat sekitar,\" ujar Pj gubernur.
Pj Gubernur Ridwan, juga mengungkapkan pujiannya kepada organisasi ini, karena dalam sambutannya, Sekjen MPN Arif Rahman membeberkan bahwa Pemuda Pancasila juga terus berusaha membuat banyak program dan kegiatan yang tentunya bermanfaat dan kreatif untuk masyarakat.
\"Beberapa rencana program organsiasi ini bagus. Ditambah lagi, organisasi ini bukan hanya menonjolkan otot dan seragam saja, tetapi juga mengandalkan otak dan kreativitas. Meskipun kami selaku pemerintah tidak diminta, tapi kami pasti akan membantunya, karena arahnya adalah untuk menjaga negara ini, untuk menyejahterakan negara ini,\" ujar Ridwan.
Tak hanya itu, Ridwan juga menyoroti organisasi ini yang juga dianggotai beberapa perempuan. Di mana ini, menunjukkan bahwa baik itu laki-laki maupun perempuan dapat berkontribusi dan aktif dalam suatu organisasi. Ia juga menyarankan agar organisasi Pemuda Pancasila ini untuk lebih banyak mengikutsertakan kaum milenial pula.
\"Nanti kaum milenial ini diajak dan dirangkul, karena mereka pasti akan memberikan warna dan pemikiran yang luar biasa untuk organisasi ini,\" katanya.
Acara ini kemudian dilanjutkan dengan pemukulan gong oleh Pj gubernur, sebagai tanda dibukanya kegiatan musyawarah wilayah Pemuda Pancasila.
Penulis: Intan Pitaloka
Foto: Saktio
Editor: Lisia Ayu