Senyum Jemaah Jadi Target, Inspektorat Kemenag Kawal Ketat Layanan Haji 2025

Senyum Jemaah Jadi Target, Inspektorat Kemenag Kawal Ketat Layanan Haji 2025

Inspektur Jenderal Kemenag, Khairunnas--

Layanan Mecca Route disebut sangat membantu karena memangkas antrean imigrasi.

Namun, beberapa tantangan tetap muncul, seperti keterlambatan distribusi koper dan pemisahan sementara anggota kloter.

“Tim langsung mengatur ulang akomodasi, memastikan suami-istri tetap satu hotel dan lansia tetap didampingi,” jelasnya.

Masukan Jemaah Jadi Bahan Evaluasi

BACA JUGA:Kemenkum Babel Gelar Rakor Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih

Kemenag juga menerima masukan soal makanan.

“Beberapa jemaah mengeluhkan tekstur nasi, rasa pedas, dan menu yang kurang cocok untuk lansia.

Kami langsung minta pihak katering melakukan penyesuaian,” kata Khairunnas.

Masalah distribusi Kartu Nusuk juga ditanggapi serius.

Meski belum seluruh jemaah menerima kartu, pihak Syarikah telah menyiapkan tanda pengenal sementara dan pendampingan ke Masjidil Haram agar jemaah tetap bisa beribadah.

Komitmen Petugas Jadi Kunci

Khairunnas menegaskan pentingnya integritas petugas haji.

“Niat tulus, disiplin, dan kekompakan adalah kunci pelayanan. Petugas harus bekerja dengan semangat ibadah, bukan sekadar menjalankan tugas,” ujarnya.

Kemenag memastikan pengawasan akan terus berjalan secara berkala demi kelancaran penyelenggaraan haji. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: