Fasilitas Lalulintas Dirusak OTD, Dalam Dua Pekan Sudah Dua Kali

Fasilitas Lalulintas Dirusak OTD, Dalam Dua Pekan Sudah Dua Kali

Petugas Dishub Bangka Selatan --

BABELPOS.ID, TOBOALI - Dinas Perhubungan (Dishub) Bangka Selatan (Basel) dalam dua pekan ini sudah memperbaiki fasilitas Dua Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) yang diduga menjadi aksi Vandalisme Orang Tak Dikenal (OTD).

BACA JUGA:185 Orang Bersaing Jadi 9 Petugas Haji Babel

Kepala Dishub Basel Zamroni menyebutkan, sudah dua pekan ini pihaknya memperbaiki APILL tersebut karena menjadi perusakan OTD.

"Dua lokasi yang menjadi tempat pengerusakan tersebut yakni, di Simpang Ampera dan disimpang SMA YPK," sebutnya, Selasa (14/01).

BACA JUGA:Tingkatkan Prestasi Atlet Tenis, PT Timah Siapkan Lapangan Tenis untuk Masyarakat Berlatih

Dikatakannya, APILL di kedua lokasi tersebut memiliki peran vital dalam menjaga keselamatan pengguna jalan, terutama di area dengan lalu lintas padat, jadi sangat disayangkan aksi perusakan ini.

APILL adalah fasilitas penting untuk mengatur lalu lintas dan mencegah kecelakaan.

Hal ini mengingat  aset milik pemerintah daerah tersebut  demi menjaga keselamatan bersama.

BACA JUGA:Tidak Ada PHK Honorer di Pemkab Basel, Sekda : Kita Perjuangkan

Saat ini Dishub Basel telah melakukan pengecekan di lokasi dan berencana memperbaiki kerusakan secepatnya, ia juga menegaskan bahwa pengawasan dan pembinaan kepada masyarakat, khususnya kelompok remaja yang diduga terlibat, akan diperketat untuk mencegah aksi serupa di masa depan.

BACA JUGA:Kakak Adik di Pangkalpinang Ngedar Sabu, Berakhir Begini

"Menjaga fasilitas umum termasuk APILL, adalah tanggung jawab bersama untuk menciptakan kawasan yang aman dan tertib berlalu lintas di Toboali, jadi masyarakat dapat lebih peduli terhadap keberadaan fasilitas umum demi kenyamanan dan keselamatan bersama," tuturnya.

"Kami meminta kepada masyarakat, agar menjaga aset ini bersama - sama dan apabila ada yang melihat oknum yang melakukan pengerusakan segera laporkan," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: