Program Rutin, SMP Muhammadiyah Koba Gelar Khataman Bersama

Program Rutin, SMP Muhammadiyah Koba Gelar Khataman Bersama

--

BABELPOS.ID, KOBA - Menjelang kelulusan kelas IX, SMP Muhammadiyah Koba, Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) mengadakan kegiatan Khatam Al-Qur’an bersama, pada Selasa (28/5/2024) di Halaman SMP Muhammadiyah Koba.

Diketahui, khatam tersebut merupakan agenda tahunan, mengingat Al-Qur’an menjadi pelajaran yang paling banyak dan sering diberikan kepada siswa-siswi SMP Muhammadiyah Koba.

BACA JUGA:Erzaldi Bekali 51 Calon Mahasiswa yang Akan Belajar di Jerman

BACA JUGA:Buka Musrenbang RPJPD, Pj Gubernur Safrizal Beberkan Pemprov Babel Usung Tema Babel Bertuah 2045

Kepala SMP Muhammadiyah Koba, Tita Septia Rahmawati, S.Kel. menerangkan bahwa kegiatan ini salah satu bagian dari penamatan khusus kelas IX, sekaligus mengapresiasi seluruh pengajar dan anak-anak peserta didik yang berjumlah 34 orang.

"Kami punya tekad ingin membuat kegiatan tadarus Alquran untuk terus dilaksanakan, sehingga pada saat mereka khataman bukan hanya sekedar hafal saja tanpa melihat bacaan Alquran, dan itu jadi suatu kebiasaan kedepannya," terangnya.

BACA JUGA:Pelaku Penganiyaan di Kurau Bangka Tengah Masih Dicari

Dikatakan Tita, pihak sekolah juga melakukan tes kepada anak-anak ketika ingin masuk ke SMP, untuk melihat sudah sampai mana batas kemampuan mereka,  karena pada saat awal masuk, masih ada yang belum lancar membaca Alquran. 

"Maka dari itu, kami bertekad bahwa anak-anak harus khatam dengan benar dalam membaca Alquran," tuturnya.

"Sebenarnya, anak-anak ini sudah 2 kali khatam, bayangkan mereka disini sudah 3 tahun kalo bisa 2 khatam Alhamdulillah, bisa 1 kali juga sudah luar biasa bisa sampai khatam," sambung Tita.

BACA JUGA:Pemkab Bangka Tengah Kembali Raih Predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian

Selain itu, ia berharap kegiatan pada pagi hari ini, bisa membawa berkah bagi  semuanya, memberikan makna yang luar biasa, terkhusus untuk peserta didik kelas 9 SMP Muhammadiyah Koba.

"Kami berharap, anak-anak ini selesai dari sini harus tetap dididik di rumah, agar anak-anak tetap rajin membaca Alquran, minimal satu hari satu 'ain atau kalau tidak bisa juga 5 ayat cukup," harap Tita.

BACA JUGA:Pelaku Penganiyaan di Kurau Bangka Tengah Masih Dicari

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: