Nelayan Ngeluh Kapal Trawl, Polres Basel Langsung Turun, Ini Hasilnya

BABELPOS.ID, TOBOALI - Nelayan Toboali Kabupaten Bangka Selatan (Basel) mengeluhkan aktivitas kapal jenis Trawl serta Compreng yang berada di wilayah laut Bathil. Merespon hal itu, Sat Polairud Polres pun langsung lakukan patroli pengamanan.

Patroli pengamanan yang dipimpin oleh KBO Sat Polairud Polres Basel IPDA Reno Iskandar menurunkan 8 personel dan kapal patroli C3.

"Hari ini Selasa (27/02), Polres Basel melalui Polairud menurunkan 8 personel guna berpatroli di wilayah laut Bantil, atas adanya keluhan nelayan kapal Trawl serta Compreng yang beraktivitas," ungkap IPDA Reno.

BACA JUGA:Petani dan Nelayan Terima Sarpras 33 Miliar dari Pemkab Basel

BACA JUGA:Cuaca Ekstrim, Nelayan Diminta Update Cuaca BMKG

Namun patroli tidak menemukan kapal Trawl, tetapi terdapat 3 kapal compreng yang berlabuh di laut Bantil, yang beralasan menghindari ombak yang besar.

Kapal compreng ini tidak melakukan aktivitas sama sekali, karena menurut pengakuan mereka hanya berlabuh sebentar guna menghindari ombak yang besar.

"Kata mereka hanya berlabuh saja dan tidak melakukan aktivitas penangkapan ikan," sebutnya.

BACA JUGA:Memperingati Hari Nelayan, Bupati Riza Bagikan 26 Kapal dan Peralatan Nelayan

BACA JUGA:Kasihan Nelayan Sadai! Pemadaman Bergilir, Susah Dapat Es, Tak Bisa Melaut

Kendati demikian, pihak Polairud Polres Basel mengawasi serta memaksimalkan Patroli yang dimulai dari pukul 09.00 - 14.00 wib, serta melakukan himbauan kepada kapal compreng tersebut agar tidak melakukan aktivitas penangkapan ikan.

"Jangan sampai kapal compreng melakukan aktivitas penangkapan ikan, karena sangat menggangu nelayan kita ketika sedang melaut atas hasil tangkapan ikannya," tandasnya. (*)

BACA JUGA:Nekat Melaut Musim Angin, Hasil Ikan Nelayan Batu Perahu Masih Lumayan

BACA JUGA:Nelayan Pukat Asal Desa Sebagin Dikabarkan Hilang di Perairan Selaring

Sumber: