Seminar Pembahasan Soal TOEFL UBB Sukses
Mahasiswa Universitas Bangka Belitung (UBB) Fakultas Hukum--
BABELPOS.ID, - SEMINAR Pembahasan Soal TOEFL yang berlokasi di gedung Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Bangka Belitung pada hari Sabtu, tanggal 11 November 2023 berjalan lancar dan sukses.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh mahasiswa Fakultas Hukum 1E Universitas Bangka Belitung, yang dibimbing oleh dua dosen bahasa Inggris UBB, yaitu Vindi Kaldina, MA dan I Nyoman Pasek Darmawan. Kegiatan ini mendapat respon yang antusias dari para pesertanya yang berasal dari kalangan mahasiswa UBB, yang berjumlah sekitar 70 orang.
Dalam seminar ini, narasumber yang merupakan para mahasiswa semester 1 tersebut menjelaskan berbagai tips dalam mengerjakan soal-soal test TOEFL. Sebagai contoh, salah satu narasumber yang bernama Mona menjelaskan makna dari beberapa idiom atau peribahasa bahasa Inggris yang sering muncul dalam percakapan berbahasa Inggris dalam tes TOEFL di section pertama.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa menghafalkan idiom bahasa Inggris sebelum mengikuti tes TOEFL akan membantu meningkatkan skor pada Listening Comprehension section. Narasumber lain yang bernama Pendra menjelaskan tentang pentingnya mencari kesesuaian antara subjek dan predikat dalam mengerjakan soal-soal TOEFL pada Structure and Written Expression section, sedangkan Shintia mengajarkan pada peserta tentang main idea question dan inference question yang sering muncul pada Reading Comprehension section.
BACA JUGA:Tak Jera, Para Penambang TI Dam 1 Pemali Diamankan
Peserta yang antusias juga mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait tes TOEFL, seperti apa tips paling utama yang harus diketahui sebelum mengerjakan bagian Listening Comprehension, skill paling penting apa yang harus dikuasai agar dapat menjawab persoalan grammar, dan bagaimana cara menggunakan waktu secara efektif dalam mengerjakan soal-soal Reading Comprehension. Semua pertanyaan ini dapat dijawab para narasumber dengan sangat baik.
Sebagai ujian bahasa Inggris yang merupakan standar tes bahasa Inggris internasional, Test of English as a Foreign Language (TOEFL) memang lumayan menjadi momok bagi sebagian orang, khususnya di Indonesia. Nilai tes ini banyak dipakai sebagai syarat kelulusan, studi lanjut, melamar kerja,beasiswa, dan lain-lain. Di Universitas Bangka Belitung, tes TOEFL merupakan salah satu syarat kelulusan yang cukup sulit dilalui dan sering mengundang kecemasan bagi mahasiswa UBB semester akhir.
BACA JUGA:Gara-gara Corong dan Piring Sendok, RDP KNPI dengan DPRD Bangka Panas, Akhirnya...
Karenanya, Vindi Kaldina, MA dan I Nyoman Pasek Darmawan mencoba mengatasi permasalahan ini dengan lebih melibatkan mahasiswa dalam pembelajaran bahasa Inggris di kelas dengan menggunakan metode Team-Based Project. Metode ini memungkinkan tingkat partisipasi mahasiswa yang lebih tinggi, meningkatkan kemampuan kerja, komunikasi, dan kolaborasi, mendorong kebiasaan belajar aktif yang mandiri, melatih mengimplementasikan teori ke dalam realita, dan mempercepat penguasaan ilmu atau materi.
Salah satu luaran yang dicapai dalam pembelajaran ini adalah modul tips mengerjakan soal TOEFL yang disusun oleh mahasiswa kelas FH1E ini sendiri. Selain dapat dimanfaatkan atau dipelajari sendiri oleh peserta didik yang menyusunnya, modul TOEFL ini juga disebarluaskan dan dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa dari kelas-kelas lain di lingkungan Universitas Bangka Belitung.
BACA JUGA:Wakapolres Tinjau Kantor KPU dan Bawaslu Basel
Untuk mencapai tujuan ini dengan efektif dan efisien, kedua dosen ini memanfaatkan skema hibah Team-Based Project dari Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) UBB yang bertujuan untuk mendukung kegiatan perkuliahan di UBB dan agar para dosen dapat secara maksimal menerapkan pembelajaran dengan metode tersebut di kelasnya.
“Kami sangat berterima kasih kepada LP3M UBB atas bantuan hibah ini,” ucap Vindi pada hari Sabtu, 11 November 2023, di lokasi seminar Pembahasan Soal-Soal TOEFL . Menurut Vindi dan Nyoman, keberadaan hibah tersebut sangat membantu tujuan mereka dalam membantu mahasiswa UBB bukan hanya dalam jangka pendek, melainkan juga secara jangka Panjang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: