Pastikan Tepat Sasaran, LPG 3 Kg di Belitung Didistribusikan Lewat Kantor Desa

Pastikan Tepat Sasaran, LPG 3 Kg di Belitung Didistribusikan Lewat Kantor Desa

Ist/Dokumentasi Diskominfo Babel--

BABELPOS.ID, TANJUNGPANDAN - Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Suganda Pandapotan Pasaribu mengatakan dalam waktu dekat Pertamina akan melakukan distribusi langsung tabung gas 3 Kg melalui pemerintah desa. Ini sebagai upaya agar bantuan ini lebih tepat sasaran.

Hal itu diungkapkannya seusai beraudiensi dengan Sales Area Manager Retail Babel, Adeka Sangtraga Hitapriya, terkait upaya mengatasi kelangkaan gas subsidi LPG 3 Kg di Wisma Bougenville, Kabupaten Belitung, Sabtu (14/10). 

BACA JUGA:Pemicu Utama Inflasi, Pemprov Kep. Babel Fokuskan Kendalikan Harga Beras

"Kita harus melakukan perubahan dalam cara penyaluran agar bantuan ini lebih tepat sasaran. Nanti kami akan bersurat kepada Bupati/Walikota untuk mengintruksikan perangkat desa mendata masyarakat yang berhak menerima subsidi ini," ujar Pj Gubernur Suganda.

Menurutnya, subsidi yang diberikan pemerintah semestinya dapat dinikmati sepenuhnya oleh kelompok masyarakat tidak mampu. Sehingga dengan distribusi langsung LPG 3 kg  ke desa akan lebih tepat sasaran dan memastikan masyarakat mendapatkan LPG dengan harga sesuai HET.

BACA JUGA:Ke Pulau Seliu, Pj Bunda PAUD Kep Babel Kunjungi PAUD Bintang Pulau

Bahkan menurut orang nomor satu di Babel itu, melalui desa, secara langsung pihak desa paham betul dengan masyarakatnya yang memang membutuhkan itu. Di sisi lain juga warga setempat akan aktif ikut mengawasinya.

"Itu juga akan berimbas kepada pangkalan-pangkalan yang menjual diatas HET bisa berkurang, dan ketersediaan LPG akan tercukupi di Babel," katanya.

BACA JUGA:Ingat Motor, Ingat Honda! Beli dan Service Motor di Dealer Honda Belinyu Ya...

Hal senada juga diutarakan Sales Area Manager Retail Babel, Adeka Sangtraga Hitapriya, yang mengatakan Belitung menjadi pilot project penyaluran LPG melalui Kantor Desa. Cara ini sudah diaplikasikan di beberapa wilayah di Belitung, yang akan diikuti oleh wilayah lain termasuk di Pulau Bangka.

"Jadi kepala desa yang memiliki data yang lebih valid terkait masyarakat yang tidak mampu diwilayahnya nanti akan bertugas sebagai koordinator. Ini manfaatnya bagus sehingga subsidi ini bisa tepat sasaran," ujarnya.

BACA JUGA: Karhutla dan Kekurangan Air Bersih Masih Mengancam Hingga 2 Pekan ke Depan

"Termasuk pangkalan yang membuat harga jual melampau HET serta penyimpangan distribusi dapat berkurang dengan sendirinya," tambahnya.

Selain itu, ini juga untuk melakukan pendataan pengguna LPG 3 kg di seluruh Indonesia sebelum mengimplementasikan aturan pembelian LPG 3 kg wajib menggunakan kartu tanda penduduk (KTP) per 1 Januari 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: