Gerak Cepat Data HPR, DPKP Bateng Bakal Ajukan Pengadaan Vaksin Rabies

BABELPOS.ID, KOBA - Bahaya rabies yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia, bahkan bisa menyebabkan kematian, membuat Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Bangka Tengah (DPKP Bateng) melakukan upaya dalam pencegahan kasus rabies di wilayahnya.

Sekedar informasi, Kabupaten Bangka Tengah dan Provinsi Bangka Belitung secara umum dinyatakan sebagai daerah bebas rabies.

BACA JUGA:Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Bangka Tengah Berlangsung Khidmat

Meski demikian, Pemkab Bangka Tengah tidak mau kecolongan, agar jangan sampai adanya kasus penyakit rabies, salah satu caranya adalah dengan melalui vaksinasi.

Diketahui, beberapa waktu lalu sekitar 70 anjing peliharaan di Desa Trubus, Kecamatan Lubuk Besar telah mendapatkan vaksin rabies secara gratis.

Subkordinator Kesehatan Hewan DPKP Bangka Tengah, drh Rahmawati mengungkapkan bahwa Bangka Tengah mendapatkan kuota 100 dosis vaksin rabies dari Pemerintah Provinsi Babel.

BACA JUGA:Daftar CPNS dan PPPK, Pelamar Kembali Keluhkan e-Meterai. Baca Lagi Caranya

“Sudah kita pakai 70 dosis, selanjutnya 30 dosis sisanya akan kita lakukan di desa lain yang populasi anjingnya memang banyak,” ujar Rahma, Senin (2/10/2023).

Ia menerangkan, pada dasarnya kegiatan vaksinasi rabies ini dilakukan beriringan dengan pendataan Hewan Penular Rabies (HPR), khususnya anjing di Kabupaten Bangka Tengah.

BACA JUGA: Karakter Melayu di Politik Indonesia?

Dikatakan Rahma, idealnya setiap wilayah yang mempunyai HPR tersebut harusnya dilakukan vaksinasi rabies.

“Akan tetapi, kuota vaksin kita terbatas cuma 100 dosis dari Provinsi Babel,” ujarnya.

Maka dari itu, melalui pendataan HPR tersebut, pihaknya berencana akan mengajukan kembali pengadaan vaksin rabies tersebut.

BACA JUGA:Kala Batik Cual Babel Melenggang di Catwalk Istana Berbatik

Sumber: