Tiga Pekerja Tambang Bangka Barat Hanyut Sampai Jambi

Tiga Pekerja Tambang Bangka Barat Hanyut Sampai Jambi

--

BABELPOS.ID.- MENTOK - Pencarian terhadap tiga orang pekerja tambang timah asal Desa Bakit, Kecamatan Parittiga Kabupaten Bangka Barat dihentikan. Hal itu setelah ketiganya dutemukan nelayan diperairan Provinsi Jambi. Ketiga yang sempat dikabarkan hilang di perairan laut TembeloK, Kecamatan Mentok pada Selasa (26/9/2023) malam ditemukan dengan selamat.

Ketiga orang tersebut yakni Edi (22), Sunar (35) dan Mukiong (35) semuanya warga Desa Bakit Kecamatan Parittiga Kabupaten Bangka Barat yang dikabarkan hilang usai menarik ponton dari perairan Pantai Selindung menuju Tembelok Mentok. 

BACA JUGA:Timgab Cari 3 Pekerja Tambang yang Raib di Atas Ponton

Korban pertama kali ditemukan nelayan pada Kamis (28/9/2023) sekira pukul 09.34 WIB dalam keadaan selamat. Mereka ditemukan atau tempat pertama dinyatakan hilang. Informasi mengenai korban telah ditemukan ini dibenarkan oleh Koordinator Pos Siaga SAR Mentok Supani saat dikonfirmasi Kamis (28/9/2023).

Supani mengatakan untuk radius ketiga korban ditemukan berdasarkan informasi dari Risma pemilik ponton bahwa dari anak buahnya di atas ponton posisi mereka sudah hampir memasuki perairan Provinsi Jambi. Jadi mereka hanyut sampai ke sana.

Masih dikatakan Supani, menurut keterangan korban mereka sempat mendapatkan pertolongan dari kapal asing yang melintas, namun gagal. Oleh karena itu, ketiga korban mencoba berbagai upaya untuk bertahan hidup dengan sisa makanan seadanya.“Mereka menyalakan api di atas ponton, hal itu menarik perhatian nelayan Sungsang Banyuasin Sumsel yang lewat kemudian mereka dibawa nelayan ke Mentok," ujarnya.

BACA JUGA:Pekerja Tambang Tewas di Laut Sukadamai

Mendapatkan kabar itu kata Supani, pihaknya berkoordinasi ke Polairud Polres Babar dan Ditpolairud Polda Babel, TNI AL, BPBD dan potensi SAR yang ada di Babar untuk kemudian dilakukan penjemputan. Pihaknya bertemu di jalan di daerah Rambat Simpang Teritip. Saat ini ketiga korban telah dibawa ke Puskesmas Mentok untuk mendapatkan perawatan intensif. 

Setelah ketiga korban berhasil ditemukan kata Supani, maka Operasi SAR gabungan secara resmi ditutup. Sekira pukul 10.10 WIB Tim SAR Gabungan melaksanakan debriefing selanjutnya Operasi SAR diusulkan untuk ditutup dan unsur yang terlibat dikembalikan kesatuan masing-masing."Karena korban sudah ditemukan maka operasi gabungan ditutup dengan ucapan terima kasih,” ungkapnya.***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: