Aming, Tersangka Penganiaya Mantan Istri Observasi di RSJ 14 Hari

BABELPOS.ID.- Atas petunjuk jaksa, tersangka penganiayaan mantan istri, Hotma alias Aming 88 ternyata sudah 10 hari diinapkan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Sungailat guna menjalani observasi psikis dan kejiwaan.  

Kasat Reskrim Polresta, Kompol Evri Susanto menyatakan Aming menjalani observasi selama 14 hari.  

“Dia masih di RSJ, proses observasi masih terus berlangsung. Tinggal 5 hari lagi dia akan dikembalikan ke sel tahanan,” kata Evri.

BACA JUGA:Keluarga Masih Berbaik Sangka Soal Kejiwaan Tersangka Aming

Seperti dilansir sebelumnya, kasus Hotman als Aming ’88’ oleh pihak jaksa penuntut umum Kejaksaan Negeri Pangkalpinang masih di P19. Petunjuknya adalah penyidik untuk melakukan observasi psikis dan kejiwaan pada Aming ke RSJ.

Sementara itu, pihak korban, Robiah alias Novi tampaknya tidak mau begitu saja membiarkan Aming observasi ke RSJ sendiri.  Oleh Novi, dengan didampingi Penasihat Hukumnya (PH) Fitriadi, observasi Aming dikawal ketat.

Korban Novi yang juga mantan istri tersangka itu langsung pro-aktif meminta pihak dokter RSJ agar turut memeriksa korban, anak dan karyawan Aming sekalian.

BACA JUGA: Sesuai Petunjuk Jaksa, Aming Penggebuk Mantan Istri Harus Diobservasi Kejiwaan

“Kita meminta agar pemeriksaan oleh pihak RSJ itu berimbang. Jangan sekedar memeriksa tersangka Aming saja, tetapi juga pihak keluarga yang dulu satu atap dengan Aming. Seperti istri, anak-anak dan karyawan yang mana semuanya tahu betul bagaimana sosok dan kejiwaan Aming sehari-hari saat masih bersama dulu,” kata Fitriadi selaku Penasehat Hukum (PH Novi.

Adanya peran serta pihak keluarga dalam observasi kejiwaan itu -langsung ke RSJ- sekaligus guna meminimalisir dugaan-dugaan miring yang ada atas pemeriksaan ini.

BACA JUGA:Aming Disel, Novi Masih di Gips, ''Tak Ada Maaf Buat Sang Mantan..''

''Kita semua inginnya sehat-sehat saja, jangan ada vonis-vonis yang lainya. Klien kita tahu kalau tersangka adalah orang yang sehat-sehat saja. Maka dari itu kita mencoba untuk berperan dan mempermudah jalanya observasi itu,” ujarnya.

“Alhamdulillah ternyata pihak dokter RSJ akhirnya mengundang pihak korban dan keluarga untuk dikonfirmasi terkait bagaimana sosok Aming saat masih sah sebagai suami dulu. Bagi pihak keluarga dan korban, keseharian dari seorang Aming -saat masih satu atap- adalah normal-normal saja. Tak ada gangguan kejiwaan apapun, sosok dan peran sama seperti suami dan orang tua pada umumnya,” ungkapnya.***

 

Sumber: