Rio Setiady Soal Polemik Pemkot-ASN, Jadi-Jadilah

 Rio Setiady Soal Polemik   Pemkot-ASN, Jadi-Jadilah

--

BABELPOS.ID.- Polemik yang terjadi antara Pemkot Pangkalpinang dengan salah satu Apatur Sipil Negara (ASN) di Kota Pangkalpinang membuat Anggota DPRD Kota Pangkalpinang, Rio Setiady angkat bicara. 

Sebagai wakil rakyat sekaligus pihak legislatif, anggota DPRD dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dapil Gerunggang dan Taman Sari itu pun sangat menyayangkan polemik tersebut terjadi. Dimana akhirnya, katanya, kedua belah pihak kini saling menyalahkan

"Kalau sudah seperti ini kan ujung- ujungnya energi habis dan masalah pun tak selesai," ujar Rio kepada Babel Pos, Minggu (28/5/2023). 

Rio mengaku, saat ini pihaknya banyak mendapatkan pertanyaan masyarakat terkait polemik tersebut. Sementara selaku legislatif, pihaknya pun tidak mengetahui secara pasti apa yang menjadi persoalan antar keduanya. 

Sebab dikatakan Rio, pemerintah kota mempunyai manajemen sendiri di dalam melaksanakan program dan pengaturan ASN di bawahnya. 

"Tetapi berita yang muncul beberapa hari yang lalu telah menjadi pembicaraan di masyarakat, yang tentu saja kami anggap tidak kondusif bagi pelaksanaan program di Pemerintah Daerah Kota Pangkalpinang," ungkap Rio. 

"Semoga peristiwa ini menjadi pelajaran bagi kita bersama bahwa menjaga soliditas di dalam perjuangan itu memang berat, tetapi inilah yang harus kita tempuh walaupun ada konflik kecil di sana-sini tetap kita berusaha untuk meminimalisirnya dan jangan sampai berkembang menjadi konflik yang lebih besar lagi, itu harapan kami kepada pemerintah Kota Pangkalpinang," tambahnya. 

Lanjut Rio, DPRD Pangkalpinang berharap Pemerintah Kota Pangkalpinang untuk serius menuntaskan program Tahun Anggaran 2023, karena masa jabatan Wali Kota akan berakhir di November 2023 ini.

"Maka dari itu, jika pun ada salah pahaman ataupun miskomunikasi, selesaikanlah diinternal masing-masing, jangan sampai diumbar keluar. Tentu sangat malu kita dengan masyarakat banyak, ditambah lagi pekerjaan daerah yang belum selesai. Namun kita justru terjebak dalam polemik yang tak berkesudahan. Jadi sudahlah, fokus lah ke program," pintanya. 

Lebih lanjut Rio berujar, sebelum adanya polemik ini, sepengetahuan dirinya juga sudah ada beberapa konflik internal antara Pemkot dengan ASN. Karena itu, dirinya berharap kejadian seperti ini untuk tidak terulang kembali.

"Tentu kita berharap jangan bertambah banyak lagi. Kasihan masyarakat yang berharap begitu besar kepada pemerintah daerah untuk menyelesaikan kegiatan di 2023 ini, baik pemerintah daerah maupun ASN yang ada di dalamnya. Kita minta agar tetap solid, jangan membuat sebuah pernyataan ataupun aksi yang dapat membuat masyarakat menjadi antipati seperti hari ini," imbuh Rio.***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: