Rawan Kecelakaan, Lewat Dua Jalur di Babar Ini Harus Waspada

Rawan Kecelakaan, Lewat Dua Jalur di Babar Ini Harus Waspada

Jumpa pers terkait kecelakaan lalulintas yang digelar Polres dan Jasa Raharja Bangka Barat.--Cahyo

BABELPOS.ID, MUNTOK - PT Jasa Raharja meminta pengendara mewaspadai dua titik rawan kecelakaan lalu lintas di sepanjang ruas Jalan Raya Kelapa sampai Muntok.

Kedua titik itu yakni di ruas Jalan Raya Simpang Teritip dan Desa Tebing Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat. Dua titik rawan kecelakaan lalu lintas tersebut menimbulkan korban meninggal dunia.

Penanggung Jawab PT Jasa Raharja di Bangka Barat, Fendi Kurniawan, menyebutkan kecelakaan di dua lokasi tersebut kerap terjadi, disebabkan oleh human error.

"Tahun 2022 titik rawan laka itu dari Jalan Raya Kelapa ke Muntok didominasi di Simpangteritip dan Tebing, Kelapa paling banyak titik rawan laka. Di Desa Tebing, fatalitasnya tinggi beberapa kejadian korbannya diatas dua orang," ungkapnya, Sabtu (6/5/23).

BACA JUGA:Tabrakan Travel Damri dan Truk Engkel, Diduga Kelalaian Pengemudi Truk

Sedangkan untuk angka kecelakan lalu lintas di Tahun 2023 ini, Fendi menyebutkan lebih merata dibanding tahun sebelumnya.

"Tahun sebelumnya, di Tempilang nihil laka. Tahun ini merata angkat kecelakaannya. Yang paling banyak jalur lintas Kelapa sampai Simpangteritip. Paling sering di Desa Tebing," bebernya.

BACA JUGA:Tabrakan Mobil Sekda Menyebabkan Seorang Dokter Meninggal Dunia, Pemkab Babar akan Upayakan Jalan Damai

Sementara itu, Kasatlantas Polres Bangka Barat, AKP M Hardi, menghimbau pengendara lebih waspada di musim hujan di sepanjang ruas jalan Muntok sampai dengan Kecamatan Kelapa.

"Kami juga menyampaikan pada sopir kalau tidak sehat atau fit jangan sekali-kali membawa mobil apalagi jarak tempuhnya sudah jauh. Dan segera istirahat itu yang menyebabkan kecelakaan. Rata-rata laka itu karena human error," sebut AKP Hardi.

BACA JUGA:Dua Perahu Tabrakan di Perairan Bakit

Meminimalisir kecelakaan lalu lintas di sejumlah titik itu Satlantas Polres Babar memasang spanduk di pinggir jalan.

"Kami sering melakukan patroli jarak jauh dan mengimbau serta memasang spanduk, cuma kita masih kurang rambu-rambu lalulintas," pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: